Sashabila-La Ode Yasir Dapat Dukungan Nasdem di Pilkada Taliabu

Sashabila Mus saat menerima rekomendasi dukungan Partai Nasdem bersama calon kepala daerah lainnya di Malut, Senin (19/8/2024)

Ternate, malutpost.com -- Partai Nasdem memutuskan mendukung Sashabila Widya Lufitalia Mus dan La Ode Yasir di Pilkada Taliabu, Maluku Utara 2024.

Pasangan berakronim SAYA TALIABU itu menerima rekomendasi dukungan persetujuan partai atau B1.KWK dengan nomor: 150-Kpts/PPC-NasDem/VIII/2024 di kantor DPP Nasdem, Jakarta, Senin (19/8/2024).

Dukungan dari Nasdem itu memastikan Sashabila dan La Ode untuk mendaftar ke KPU karena telah memenuhi syarat dukungan perolehan kursi parlemen yakni 4 kursi dari total dukungan partai 5 kursi.

Nasdem sendiri memproleh 3 kursi di DPRD Taliabu, sementara partai pendukungan lainnya yakni PKN, Hanura, dan PKS yang masing-masing mendapat 1 kursi pada Pileg 14 Februari 2024 lalu.

Menurut Sashabila, dukungan Nasdem memastikan langkahnya untuk mendaftar ke KPU sebagai calon kepala daerah.

"Kami sudah berkoalisi dengan Partai Demokrat, PKS, Nasdem, PKN dan Hanura, dan saya rasa itu sudah lebih dari cukup untuk kita berlayar untuk memperjuangkan Kabupaten Pulau Taliabu berikutnya,"kata Sashabila saat diwawancarai awak media di kantor Nasdem.

Dia mengatakan, salah satu visinya ialah memajukan Taliabu dimulai dari pembangunan infrastruktur dasar sesuai dengan status Taliabu saat ini sebagai daerah 3T (tertinggal, terdepan dan terpencil).

"Karena Taliabu masih daerah 3T, maka pembangunannya juga harus dimulai dari dasar termasuk sanitasi yang belum ada dan tugas kami nanti sangat besar dan kami yakin masyarakat mendongrak pembangunan ini,"jelas Sashabila.

Dia juga mengedepankan pembangunan berbasis gender yang ramah perempuan dan anak. Dia bilang, salah satu program pemerintah untuk menurunkan angka stunting tidak hanya sebatas pada makan gratis di sekolah.

Menurutnya, pengentasan penyakit yang menghabat pertumbuhan tubuh dan otak pada anak itu, mestinya dimulai dari ibu hamil.

"Penanggulangan stunting itu mestinya dimulai dari kesejahteraan ibu yang sedang mengandung, karena kalau kita terlambat (setelah anak lahir) maka bebannya akan pada generasi kedepan, makanya kita harus memastikan kesejahteraan perempuan harus dijaga dan memberikan rasa aman dan nyaman untuk mereka juga saat melahirkan untuk menekan angka kematian ibu," pungkasnya. (ikh)

Komentar

Loading...