Berdamai

Ketegangan-ketegangan yang di alami dalam pilkada kemarin harus di usaikan Mahkama Konstitusi suda menetapkan siapa pemenangnya, yang kalah harus menerima,yang menang tidak usa bergembira yang berlebihan.
Mari saling kerja sama karena pada hakikatnya pilkada adalah ajang mencari pemimpin yang akan menahkodai setiap daerah lima tahun kedepan, bukan ajang untuk mencari lawan lima tahun kedepan.
Harapan ini tentunya tidak terwujud jika tidak dimulai hari ini, mari mengoreksi diri masing-masing serta menjunjung tinggi rasa persatuan serta toleransi, mempukuk kembali persatuan dan kembali kepada asas gotong royong untuk membangun daerah masing-masing.
Yang kala bukan berarti tidak memiliki ruang untuk membangun daerah atau negaranya, yang menang juga belum tentu dapat merealisasikan semua janji-janji kampanye.
Karena pada hakikatnya suatu daerah serta negar bisa maju jika dihiyasi dengan rasa persatuan dan kerja sama diantara semua pihak. (*)
Opini ini sudah terbit di koran Malut Post edisi. Kamis, 6 Februari 2025
Link Koran Digital: https://www.malutpostkorandigital.com/2025/02/kamis-6-februari-2025.html
Komentar