Ternate, malutpost.com -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) RI ikut menyoroti dugaan keterlibatan 2 oknum anggota Polres Morotai dalam kasus kematian Wario Supri Tamin alias Rio.

Dua oknum polisi yang diduga terlibat, yakni Bripda RH dan Bripda LO.

"Kita (Kompolnas) sangat prihatin dan menyesalkan adanya 2 oknum anggota Polres Morotai yang diduga mabuk dan terlibat penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya Rio,"ungkap anggota Kompolnas, Poengky Indarti, Minggu (9/6/2024).

Untuk itu, Poengky bilang Kompolnas mendorong Polres Morotai melakukan proses lidik hingga sidik secara profesional dengan dukungan scientific crime investigation dan hasilnya secara transparan disampaikan kepada keluarga korban dan kepada publik.

"Penyidik harus profesional dan terbuka dalam penanganan kasus ini, terutama kepada keluarga korban,"akunya.

Poengky juga mendukung penuh langkah hukum Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Maluku Utara dalam hal supervisi.

Makanya dalam kasus tersebut, jika benar dan terbukti 2 oknum polisi terlibat, maka harus diproses secara tegas, baik pidana maupun pelanggaran kode etik.

Baca halaman selanjutnya...