Ternate, malutpost.id -- Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara baru menyalurkan dana hibah Pilkada tahun 2024 ke KPU Kota Ternate senilai Rp1 miliar.

Kepala Kesbangpol Kota Ternate Nuryadin Rahman mengatakan, untuk KPU sudah dicairkan Rp1 miliar dan sedang diproses untuk pencairan tambahan Rp2 miliar.

"Jadi untuk KPU di pencairan tahap pertama ini kurang lebih sudah 3 miliar, karena yang 2 miliar itu SPPD-nya sudah di bank," kata Nuryadin Kamis (4/4/2024).

Selain KPU, Pemkot juga sudah mentransfer kebutuhan anggaran untuk TNI dan Polri. Untuk anggaran pengamanan di kepolisian, sudah dicairkan Rp2 miliar. Sementara TNI sudah dicairkan Rp700 juta.

"Semua sudah masuk ke rekening masing-masing, baik ke TNI maupun Polri," terang Nuryadin.

Sementara untuk Bawaslu, sambung Nuryadin, belum ada pencairan karena Bawaslu sejauh ini belum mengajukan proposal pengajuan permintaan pencairan.

"Kami masih menunggu Bawaslu mengajukan permohonan dukungan pembiayaan sebagaimana yang disepakati dalam NPHD," kata mantan Kadisperkim ini.

Nuryadin berharap, dalam waktu yang tidak terlalu lama Bawaslu segera memasukan permohonan tersebut.

"Paling tidak di dalam bulan ini atau di awal bulan depan Bawaslu sudah bisa menyampaikan proposal permohonan pencairan," tandas Nuryadin.

Sekadar diketahui, dalam Naskah Penetapan Hibah Daerah (NPHD) tentang penganggaran dana penyelenggaraan Pemilu/Pilkada di Kota Ternate tahun anggaran 2023 dan 2024, bahwa dana hibah dari Pemkot Ternate untuk KPU adalah Rp.26.000.000.000, ke Bawaslu Rp.10.300.000.000, ke Polri 5.000.000.000 dan TNI Rp.1.750.000.000. (fan)