Hilang Kendali, Satu Truk Box Nyaris Lindas Anak 12 Tahun di Ternate

a6cb90af 7c03 4faf 8c3b 4072664f25f5
Korban 12 tahun nyaris dilindas truk box di Ternate. (Tangkap layar)

Ternate, malutpost.com -- Satu unit truk box berwarna putih dengan nomor Polisi DG 8773 KB di Ternate, nyaris melindas seorang anak bernama Ramadan (12 tahun), Senin (24/11/2025) sekitar pukul 10:00 WIT. Peristiwa nahas ini terjadi di area pasar Higenis, Kelurahan Gamalama, Kecamatan Ternate Tengah, saat supir truk diduga hilang kendali.

Informasi yang dihimpun malutpost.com di lokasi, truk box tersebut milik toko Manado, yang melakukan aktivitas pengangkutan sembilan bahan pokok (sembako) untuk mendistribusikan ke warung-warung yang berada di area pasar Higenis.

Saat melakukan aktivitas, tiba-tiba sopir truk box hilang kendali dan menabrak bagian kiri jalan arah timur hingga nyaris melindas Ramadan. Selain nyaris melindas Ramadan, truk tersebut juga menabrak sejumlah kendaraan sepeda motor yang terparkir dan dua warung sembako hingga  berantakan.

Masita yang merupakan ibu Ramadan mengatakan, kejadian yang menimpah anaknya saat anaknya berdiri di depan warung sembako. “Alhamdulillah tidak apa-apa, karena anak saya ditabrak itu langsung mobil terhenti. Sedikit lagi anaka saya dilindas dengan ban mobil," ungkapnya. Seraya meminta kejadian serupa tak terulang kembali.

Dirinya bilang, kejadian itu anaknya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tentara (RST) Ternate untuk diperiksa medis. Tapi dalam pemeriksaan  medis, anak tersebut tidak mengalami masalah serius, hanya mengalami luka di bagian kaki dan goresan merah di bagian tubuh. “Anak saya usai diperiksa langsung pulang ke rumah untuk istirahat. Anak saya tidak apa-apa, hanya luka sedikit," tandasnya.

Terpisah Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto, melalui Kasi Humas IPDA Sudiro, saat dikonfirmasi mengatakan, saat ini mobil box tersebut telah diamankan oleh anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas). “Mobil tersebut telah diamankan oleh anggota untuk dilakukan pengecekan," akunya.

IPDA Sudiro juga bilang, saat ini sopir truk dan pihak korban serta pemilik sejumlah sepeda motor yang ditabrak hingga pemilik warung sembako telah melakukan perdamaian secara kekeluargaan. Karena yang menyetir truk itu siap melakukan ganti rugi. “Yang menabrak itu kenek sopir truk box. Sopir aslinya lagi keluar, shingga yang bersangkutan mencoba memindahkan truk, padahal tak diduga hilang kendali," pungkasnya. (one)

Komentar

Loading...