Pemkab Halmahera Tengah Teken Kerjasama dengan 15 Perguruan Tinggi Malut

Bupati Halteng, Ikram Malan Sangadji didampingi Wakil Bupati Ahlan Jumadil (samping kanan) dan Sekda Bahri Sudrirman (kiri) menandatangani MoU bersama rektor Unkhair Ridha Adjam. Penandatanganan MoU ini disaksikan Ketua DPRD Halteng Zulkifli Hi Bayan.

Ternate, malutpost.com -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Tengah (Halteng) mencanangkan program bantuan pendidikan atau beasiswa perguruan tinggi bagi mahasiswa Halteng.

Komitmen pemberian bantuan pendidikan ini dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Halteng dan 15 perguruan tinggi negeri maupun swasta di Maluku Utara (Malut). Penandatanganan MoU ini berlangsung di Bela International Hotel, Jumat (25/4/2025).

Penandatanganan kerja sama dengan belasan perguruan tinggi negeri maupun swasta itu dihadiri langsung Bupati (Halteng) Ikram Malan Sangadji, Wakil Bupati Ahlan Jumadil, Sekretaris Daerah (Sekda) Bahri Sudirman bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD). Kegiatan itu juga dihadiri ketua bersama anggota DPRD Halteng. Sementara dari pihak perguruan tinggi yang hadir diantaranya,

Universitas Khairun (Unkhair) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, Institut Sains dan Kependidikan (ISDIK) Kie Raha Ternate, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Ternate, Universitas Terbuka, Universitas Bumi Hijrah (Unibra) Tidore, STIMIK Tidore Mandiri, Universitas Nuku, Institut Agama Islam AS-Siddiq Kie Raha Ternate dan Universitas Halmahera serta beberapa perguruan tinggi swasta lainnya.

Bupati Halteng, Ikram Malan Sangadji dalam kesempatan itu mengatakan, alasan Pemkab Halteng mencanangkan beasiswa atau bantuan pendidikan bagi mahasiswa untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi, merupakan langkah strategis memberikan akses pendidikan yang layak bagi anak-anak serta mendorong penguatan sumber daya manusia (SDM) Halteng di masa mendatang.

“Kami memastikan warga yang lahir dan besar di tanah Halteng akan mendapatkan pelayanan pendidikan yang layak. Ini adalah bagian dari komitmen kami mewujudkan kemajuan Halteng ke depan,” ungkap Ikram usai penandatanganan kerja sama.

Mantan Asisten Deputi Pengelolaan Perikanan Tangkap pada Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) ini menyebut, sebelumnya Pemkab Halteng telah menjalankan berbagai program, diantaranya bantuan pendidikan sejak Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan kejuruan. Serta beberapa program lainnya yang menyentuh langsung kepentingan warga.

“Halteng punya sumber daya alam yang dikelola investasi. Karena itu warga berhak mengakses semua pelayanan secara adil dan merata baik pendidikan dan pelayanan publik lainnya,” tuturnya.

Bupati Ikram mengaku, program beasiswa bagi mahasiswa asal Halteng ini tidak hanya pada jenjang strata satu (S1), namun juga untuk S2 dan S3. Di mana semua mahasiswa Halteng yang menempuh studi di PTN-PTS Malut maupun seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia akan dibiayai. Pemberian beasiswa oleh Pemda ini untuk membiayai uang kuliah tunggal (UKT) mahasiswa dari berbagai jenjang di semua pendidikan tinggi. Bahkan pihaknya juga akan memberikan biaya hidup bagi mahasiswa yang melanjutkan studi.

“Untuk hari ini kami baru menandatangani kerja sama dengan 15 PTN dan PTS di Malut. Kedepan perguruan tinggi lain juga akan ada kerjasama,” tandasnya.

Ia berujar, tidak ada syarat khusus bagi mahasiswa untuk bisa mengakses beasiswa perguruan tinggi Pemkab Halteng, yang terpenting mahasiswa memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Halteng dan memiliki prestasi di tingkat universitas dan fakultas. “Semua anak Halteng bisa mengakses beasiswa ini sempai jabatan kami berakhir. Anggaran yang kami sediakan 10 miliar, nanti akan kami tambah lagi,” kata mantan penjabat (Pj) Bupati Halteng ini.

Ia menambahkan, program ini telah dilaksanakan sebelum memimpin Halteng. Karena itu, pihaknya berharap anak-anak Halteng bisa memanfaatkan program beasiswa yang disediakan untuk menempuh pendidikan di berbagai jenjang.

“Semoga kedepan SDM Halteng terus berkembang dan Halteng menjadi daerah termaju di Malut,” harapnya.

Sementara itu, Rektor Unkhair Ridha Adjam saat menyampaikan sambutan mengapresiasi langkah Pemkab Halteng. Kata dia, langkah yang diambil Pemkab Halting tersebut merupakan program unggulan. Sebab rata-rata mahasiswa yang melanjutkan studi di PTN dan PTS di Malut mengalami kendala pembayaran UKT.

“Langkah membayar UKT mahasiswa dalam bentuk beasiswa oleh Pemda Halteng adalah langkah antisipatif dan program yang mendukung pembangunan SDM kedepan,” ujarnya di hadapan Bupati Halteng.

Rektor berharap kerjasama antara perguruan tinggi di Malut terus terjalin baik dan mendorong pembangunan daerah Halteng yang lebih baik. (mg-01/adv/rul)

Komentar

Loading...