Sahril H Kasim, Jurnalis Korban Lakalaut Tim Basarnas yang Masih Dinyatakan Hilang

Pernah Ziarah Subuh Hingga Ketiduran di Makam Sang Istri

ROMBONGAN Jurnalis Halsel bersama Umi saat berziarah ke makam Fatma, istri Sahril Helmi di Desa Amasing, Bacan

Dia pun masih berharap Sahril masih bisa selamat. “Doa kami semoga Allah masih memberikan umur panjang, Sahril bisa sehat dan segera ditemukan, kalaupun sudah meninggal jasadnya bisa ditemukan agar bisa dimakamkan di tempat terakhirnya,” ucapnya dengan mata yang masih berkaca-kaca.

Pencarian para Jurnalis Halsel dimulai jam 10 pagi, dari Babang menuju Pantai Tokaka, lalu ke Desa Toniku, lalu menuju Pulau Kayoa.

Di tengah perjalanan tim jurnalis mendapat benda terapung yaitu jaket pelampung berwarna oranye, diduga itu milik Basarnas, barang tersebut langsung diserahkan ke Tim SAR dari Angkatan Laut yang juga ikut melakukan pencarian.

Tim kemudian bergerak ke Desa Sagawele. Setelah makan siang sekitar setengah tiga siang tim menyusuri pesisir Bacan Barat menuju Bacan Timur dan kembali ke Babang jam 6 sore.

Lalu lanjut ke perairan Pulau Sali. Il pergi untuk menyelamatkan dan mengembalikan nelayan yang hilang untuk bisa bertemu keluarga, justru dia yang terpisah dari keluarga. Semoga Tuhan menujukkan jalan untuk segera menemukannya. Dan di hari ke empat ini tim pencarian bisa menemukan hasil. Aamin...(din/nty)

Samsudin Chalil
Labuha

Selanjutnya 1 2 3 4

Komentar

Loading...