7 Unit Mobil Dinas DPRD Pulau Taliabu jadi Milik Pribadi Eks Pimpinan dan Anggota

Bobong, malutpost.com -- Sejumlah mobil operasional Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pulau Taliabu masih dikuasai secara pribadi. Padahal mobil tersebut masih tercatat sebagai aset daerah. Bahkan hingga saat ini pajaknya masih melekat di sekretariat DPRD.
Ini diungkapkan Ketua Komisi II DPRD Pulau Taliabu, Suratman Bahadurin kepada awak media di ruang kerja komisi II, Senin (20/1/2025) Dia mengaku terkait dengan hal tersebut komisi II memanggil Bidang aset dan bagian hukum untuk melakukan rapat dengar pendapat (RDP). Bagian hukum mengatakan, tidak ada regulasi soal menggunaan mobil tersebut secara pribadi oleh oknum pejabat tersebut, sehingga bagian hukum meminta kepada bidang aset untuk melakukan penarikan.
"Setiap mau buat penarikan mereka beralasan bahwa mobil itu sudah diberikan oleh bupati," ujarnya.
Politisi Gerindra ini menyebutkan, total mobil dinas yang masih dimiliki eks pimpinan DPRD dan eks anggota DPRD sebanyak 7 unit. Yakni, 3 unit Pajero dan 4 unit Hilux. Dia mengatakan, 3 unit pajero belum dikembalikan oleh 3 eks pimpinan DPRD periode 2019-2024. Sementara, untuk 4 unit Hilux dia tidak mengatahui pasti.
“Tujuh unit mobil itu pajaknya masih dibayar setiap tahun oleh sekretariat dewan," sebutnya.
Dia menegaskan, dalam waktu dekat semua aset itu akan dilakukan penarikan. Jika mereka tetap tidak memberikan, maka pihaknya akan menggandeng Kepolisian dan kejaksaan untuk melakukan penarikan.
"Sehari dua kami tetap melakukan penarikan kendaraan dinas, apapun alasan kami tetap tarik kendaraan tersebut karena itu aset Daerah," tegasnya.
Sementara, Bupati Pulau Taliabu, Aliong Mus dikonfirmasi hanya menjawab singkat. Aliong mengatakan itu urusan dinas terkait. “Jangan bikin pusing, masih fokus di MK," singkatnya.
Sekadar diketahui, hingga saat ini 3 pimpinan DPRD belum mendapat kendaraan operasional pimpinan. Yakni, Ketua DPRD Muhammad Nuh Hasi, wakil akil Ketua I, Sukardinan Budaya, wakil ketua II, Amrin Yusril Angkasa.
Sementara, mobil yang masih dimiliki pribadi yakni; Eks Ketua DPRD, Meilan Mus (terpilih miliki 1 unit Pajero, 1 unit Hilux). Eks wakil ketua I, Muh. Taufiq Koten, (tidak terpilih lagi miliki 1 unit Pajero). Eks wakil ketua II, Muh. Jainal Ashar (tidak terpilih miliki 1 unit Pajero). Pardin Isa (anggota DPRD Provinsi 1 unit Hilux). Dua unit Hilux belum diketahui pemiliknya. (nox)
Komentar