Ternate, malutpost.com -- Panitia Pemilihan  Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Halmahera Selatan, Maluku Utara diminta menjaga netralitas dan independensi.

Hal tersebut disampaikan Anggota KPU Halmahera Selatan Bahrun Mustafa, Sabtu (15/9/2024).

Bahrun menjelaskan, suksesnya penyelenggaraan Pilkada 2024 merupakan tanggung jawab bersama, terutama penyelenggara, pemerintah daerah, calon kepala daerah (cakada) sampai masyarakat.

"Masing-masing punya peran, penyelenggara berperan menjalankan, mengawal serta mengawasi,”jelas Bahrun.

"Kemudian pemerintah daerah perannya mendukung serta memfasilitasi terkait kepemiluan,”tambah dia.

Dia menjelaskan, seorang cakada harus menyampaikan visi-misi lima tahun kedepan, dan masyarakat diminta memilih dengan bijak.

Menurutnya, Pilkada merupakan bagian penting dalam sistem demokrasi di Indonesia sejak dulu sampai sekarang seperti membangun pemerintahan hingga membentuk daerah otonomi baru.

"Karena itu saya selaku Anggota KPU Halmahera Selatan, mengimbau kepada seluruh penyelenggara baik PPK, PPS dan KPPS agar menjaga netralitas, dengan tidak mendukung salah satu pasangan calon tertentu,”kata Bahrun.

"Sehingga proses Pilkada tahun ini berjalan aman, damai, sejuk serta menciptakan pemimpin yang bersih dan amanah, "tandasnya. (ikh/pn)