Sofifi, malutpost.com -- Kementerian Agama Republik Indonesia secara resmi melantik 2.702 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Optimalisasi serta menyerahkan Surat Keputusan (SK) PPPK Paruh Waktu secara serentak, Kamis (27/11/2025).

Prosesi ini digelar melalui zoom meeting nasional dan diikuti seluruh satuan kerja Kemenag se-Indonesia.

Di Maluku Utara, sebanyak 402 pegawai honorer mengikuti pelantikan dan penyerahan SK tersebut yang dipusatkan di Aula Mina Asrama Haji Transit Ternate.

Adapun rincian formasi terdiri atas 69 pegawai dari formasi Optimalisasi dan 333 pegawai dari formasi PPPK Paruh Waktu.

Pelantikan berlangsung khidmat dan menjadi momen bersejarah bagi para pegawai yang kini resmi mengemban tugas sebagai ASN PPPK di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Maluku Utara.

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Kamaruddin Amin, menegaskan bahwa pengangkatan PPPK bukan semata-mata proses administratif, tetapi merupakan awal perjalanan pengabdian yang menuntut integritas dan profesionalitas tinggi.

"Tugas pertama Saudara adalah bersyukur, bermuhasabah atas capaian ini, serta bekerja dengan baik. Hindari perilaku yang merugikan diri sendiri maupun keluarga," pesannya.

Ia menjelaskan, ASN di lingkungan Kemenag memiliki tanggung jawab besar karena tersebar di 10.562 satuan kerja di seluruh Indonesia dengan mandat utama memberikan layanan keagamaan kepada masyarakat. Karena itu, setiap PPPK dituntut menjunjung tinggi etika, integritas, dan kinerja optimal.

Sekjen Kamaruddin juga mengajak seluruh pegawai, termasuk PPPK paruh waktu, untuk terus belajar dan memiliki visi jangka panjang dalam pengembangan karier.

"Jadilah PPPK paruh waktu yang profesional, berkomitmen, bekerja ikhlas, terus bertumbuh dan belajar. Kita tidak akan pernah tahu, sepuluh tahun ke depan Anda akan menjadi apa. Ini fase awal dari perjalanan karier Anda," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Maluku Utara Hi Amar Manaf turut menyampaikan selamat kepada seluruh PPPK yang dilantik. Ia berharap kehadiran pegawai baru ini dapat memperkuat kinerja pelayanan keagamaan dan pendidikan di seluruh wilayah Maluku Utara.

Ia menegaskan, pentingnya menjaga moderasi beragama sebagai nilai utama dalam seluruh layanan Kementerian Agama.

"Para PPPK diharapkan menjadi teladan dalam sikap toleran, menghargai keberagaman, serta memberikan pelayanan publik yang ramah dan humanis," ujarnya.

Acara tersebut juga dihadiri Kepala Bidang Bimas Islam, Pembimas Katolik, Pembimas Buddha, serta para Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota. Mereka turut memberikan motivasi agar para PPPK senantiasa meningkatkan kompetensi, menjaga etos kerja, dan menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab.

Dengan pelantikan ini, Kakanwil Kemenag Malut berharap kualitas pelayanan publik semakin meningkat seiring bertambahnya tenaga profesional yang siap mengabdi bagi masyarakat dan bangsa. (nar)