Sofifi, malutpost.com -- Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kota Ternate ditargetkan rampung tiga pekan kedepan.

Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda didampingi Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Enoh Solehudin, telah meninjau progres pembangunan Program RTLH di Kelurahan Ngade, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Kamis (9/10/2025).

Program RTLH ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Maluku Utara dan Korem 152/Baabullah yang bertujuan mempercepat penyediaan rumah layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Dalam tinjauannya, Gubernur Sherly menegaskan pentingnya pengawasan langsung untuk memastikan proyek berjalan sesuai target. Berdasarkan laporan, pengerjaan di lapangan telah berlangsung selama dua minggu dan ditargetkan rampung dalam waktu tiga minggu ke depan.

"Kolaborasi dengan Korem menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah daerah dan aparat pertahanan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Sherly, Jumat (10/10/2025).

Sementara itu, Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Enoh Solehudin menjelaskan bahwa program RTLH di Kelurahan Ngade mencakup pembangunan 40 unit rumah dengan tiga kategori bantuan yaitu, pembangunan baru atau rehab berat Rp 50 juta per unit, rehab sedang Rp35 juta per unit, sementara untuk pembangunan dapur sehat Rp25 juta per unit.

"Baru dua minggu pekerjaan berjalan, dan kami targetkan tiga minggu lagi sudah selesai," ujarnya.

Pemerintah berharap, program ini dapat menjadi solusi nyata bagi masyarakat yang masih tinggal di rumah tidak layak huni, sekaligus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam pembangunan daerah. (nar)