307 CPNS Pemprov Maluku Utara Terima SK, Gubernur: Layani Masyarakat dengan Hati

Sofifi, malutpost.com -- Gubernur Provinsi Maluku Utara, Sherly Tjoanda, secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 307 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Utara, Senin (16/6/2025).
Penyerahan SK berlangsung di Aula Nuku, lantai II Kantor Gubernur Maluku Utara.
Dalam sambutannya, Gubernur Sherly memberikan ucapan selamat kepada seluruh CPNS yang telah melalui proses seleksi panjang dan kompetitif.
Dari total 4.608 peserta yang mengikuti seleksi CPNS tahun 2024, hanya 311 peserta yang dinyatakan lulus. Namun, 4 orang di antaranya memilih mengundurkan diri, sehingga yang menerima SK dan diproses Nomor Induk Pegawai (NIP) oleh BKN sebanyak 307 orang.
"Selamat kepada saudara-saudara yang terpilih. Dari ribuan peserta, hanya kalian yang lolos seleksi. Ini adalah amanah besar, jangan sia-siakan. Laksanakan tugas dengan dedikasi dan tanggung jawab," kata Gubernur Sherly.
Sherly menekankan pentingnya profesionalisme dan pelayanan yang tulus kepada masyarakat, termasuk di daerah terpencil. Menurutnya, seorang ASN harus siap ditugaskan di mana saja dan tetap melayani dengan hati.
"Kalian tidak tahu akan ditugaskan di mana, bisa jadi di desa-desa terpencil. Tapi ingat, hasil kerja tidak pernah membohongi. Walaupun tidak ada yang melihat, Tuhan melihat dan mendengar doa kalian. Maka layanilah dengan sepenuh hati," pesannya.
Ia juga mendorong para CPNS untuk terus mengembangkan diri, karena saat ini Pemprov Maluku Utara tengah bertransformasi menuju sistem pemerintahan berbasis digital. Ia menyebut bahwa hanya ASN yang siap dan adaptif yang akan diberi ruang untuk berkontribusi lebih besar.
"Upgrade diri, kuasai skill baru, dan terus belajar. ASN yang mampu memberikan output nyata, membantu percepatan kerja pemerintah, akan diprioritaskan menempati posisi strategis," jelasnya.
Lebih lanjut, Gubernur mengingatkan agar CPNS menjunjung tinggi nilai integritas, loyalitas, dan akhlak dalam menjalankan tugas. Ia mengingatkan bahwa naiknya karir tidak selalu berarti berhasil jika tidak dibarengi dengan kejujuran dan karakter yang kuat.
"Tentunya cobaan dan godaan banyak, yang lain melakukan kesalahan dan belum tersentuh, bukan berarti itu hal yang benar," ujarnya.
"Oleh karen itu, harus jaga hati, punya integritas karena hidup itu panjang, hasil yang terlihat naik cepat belum tentu berakhir baik, pastikan kalian menjadi ASN yang jujur yang berkarakter, berakhlak dan punya integritas serta berdampak," tambahnya.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Maluku Utara, Syam Sofyan menyebutkan, bahwa alokasi formasi CPNS tahun 2024 berdasarkan Keputusan Menteri PAN-RB Nomor 864 Tahun 2024, dengan total 590 formasi. Rinciannya, tenaga teknis sebanyak 239 formasi dan tenaga kesehatan 351 formasi.
"Proses seleksi dilakukan secara transparan, akuntabel, dan objektif, melalui seleksi administrasi, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), hingga Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) sejak 19 Agustus hingga 20 Desember 2024," jelasnya.
Dari 590 formasi yang tersedia, hanya 311 orang yang berhasil lolos seleksi akhir. Dengan adanya 4 peserta yang mengundurkan diri, maka 307 CPNS diproses penerbitan NIP. Artinya, masih terdapat 283 formasi yang lowong atau tidak terpenuhi.
"Dari 311 orang yang dinyatakan lulus terdapat 4 orang mengundurkan diri, sehingga 307 orang yang di proses NIP oleh BKN. Itu artinya terdapat 283 kuota formasi yang tidak terpenuhi atau lowong," pungkas Syam. (nar)
Komentar