Ankam Sebut Pernyataan DPRD Ternate tentang Masalah Sampah Hanya Asumtif

Muhammad Rukkah Harisun

Ternate, malutpost.com - Komunitas Anak Muda Sadar Sampah (Ankam) Kota Ternate, menanggapi pernyataan Anggota Komisi l DPRD Kota Ternate, Najib Thalib yang menyebutkan bahwa perlu dilakukan penambahan armada sampah untuk mengatasi sampah di Kota Ternate.

Salah satu founder Ankam, Muhammad Rukkah Harisun menilai, tanggapan wakil rakyat tersebut hanya bersifat asumtif. Mengingat penambahan armada pengangkut sampah sudah dilakukan, namun belum efektif.

“Terkait ini (sampah), kami rasa perlu ada tinjauan lebih dalam dan tidak berdasarkan asumsi. Karena pengadaan armada selama ini selalu dilakukan walaupun baru kaisar,” katanya, Rabu (14/5/2025).

Menurutnya, berdasarkan data yang disampaikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, produksi sampah di Kota Ternate meningkat setiap tahun. Terlebih lagi permasalahan penanganan sampah di Kota Ternate dari Hulu sampai ke Hilir yang hingga saat ini masih jauh dari kata maksimal.

“Perlu ada ketegasan kebijakan seperti jam buang sampah dan larangan membuang di titik-titik tertentu. Juga melibatkan pihak kelurahan (Lurah, PKK, RT/RW dan pemuda) masyarakat dan komunitas sebagai aktor dan juga pengawas lapangan,” Lanjut Rukkah.

Selain itu, dia bilang Pemkot harus lebih proaktif serta melibatkan komunitas peduli lingkungan dalam pembuatan kebijakan terkait penanganan sampah. Meski sudah ada beberapa komunitas yang turun langsung menangani masalah sampah seperti Eco Bhinneka Muhammadiyah, Bengkel Pulau, Pandawaga, dan Salapa Grub. Namun, dalam implementasinya, diperlukan dorongan dari Pemkot.

“Bagi kami, Pemkot harusnya lebih proaktif terutama DLH untuk merangkul komunitas-komunitas ini sambil melaksanakan pengadaan barang-barang yang dirasa perlu ada untuk mengurangi masalah sampah,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Komisi lll DPRD Kota Ternate, Najib Thalib menilai saat ini Pemkot Ternate belum punya solusi dalam mengatasi persoalan sampah. Meskipun, Pemkot telah menyediakan armada sampah roda tiga untuk mengangkut sampah langsung dari rumah warga. Menurutnya, hal tersebut belum maksimal.

“Armada yang ada saya rasa masih kurang, karena itu saya rasa harus ada penambahan armada. Untuk evakuasi sampah yang berada di seputaran kota,” terangnya pada Malut Post, Selasa (13/5/2025).

Politisi PKB itu menambahkan, saat ini Pemkot juga perlu mencari solusi alternatif untuk menangani tumpukan sampah di sejumlah titik terutama yang berada di pusat Kota Ternate.

Najib mengaku, persoalan sampah sudah sering dibahas dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Dinas Lingkungkan Hidup Kota Ternate. Namun, hingga saat ini belum ada perubahan yang signifikan dalam mengatasi hal tersebut.

“Ini harus mencari solusi alternatif, sehingga sampah bisa terdistribusi hingga ke tempat pembuangan akhir (TPA),” pungkasnya. (wm-03)

Komentar

Loading...