Sofifi, malutpost.com -- Sebanyak 389 jemaah calon haji (JCH) Provinsi Maluku Utara yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 13 masuk ke Asrama Haji Transit Ternate hari ini, Rabu (7/5/2025).

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Maluku Utara, Amar Manaf mengatakan, kloter 13 terdiri dari jemaah asal tujuh kabupaten/kota di Maluku Utara yakni Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Halmahera Utara, Kota Tidore Kepulauan, Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Kepulauan Sula. Kabupaten Pulau Morotai dan Kota Ternate

"Setelah menjalani masa transit dan pembekalan akhir di asrama haji, kloter 13 dijadwalkan terbang menuju Embarkasi Makassar pada Kamis 8 Mei 2025, dan kemudian akan diberangkatkan ke Arab Saudi pada Sabtu 10 Mei 2025 pukul 01.50," kata Amar, Rabu (7/5/2025).

Amar menyebut, untuk kloter 15 sebanyak 389 jemaah yang akan mulai masuk Asrama Haji Transit Ternate pada Kamis 8 Mei 2025, dan diberangkatkan ke Makassar pada Jumat 9 Mei 2025, selanjutnya berangkat ke Arab Saudi pada Minggu, 11 Mei 2025 pukul 14.60 WITA.

Ia menymapikan, Kloter ini terdiri dari jemaah asal Kabupaten Halmahera Tengah, Halmahera Selatan, Halmahera Timur, Pulau Morotai, dan Kota Ternate.

Sedangkan untuk Kloter 17 sebanyak 298 jemaah yang akan masuk asrama pada Jumat 9 Mei 2025 dan berangkat ke Makassar pada Sabtu 10 Mei 2025, selanjutnya diberangkatkan ke Tanah Suci pada Selasa 13 Mei 2025 pukul 07.10.

"Kloter ini terdiri dari jemaah asal Kota Ternate dan Kabupaten Pulau Taliabu," ungkapnya.

Amar bilang, semua jemaah Maluku Utara masuk gelombang pertama yang berawal di Madinah, dengan demikian seluruh jemaah dari Maluku Utara tahun ini tergabung dalam gelombang pertama, yang akan memulai rangkaian ibadah haji mereka dari Kota Madinah.

Di sana, para jemaah akan melaksanakan salat Arbain di Masjid Nabawi, sebelum bertolak ke Makkah untuk melanjutkan ibadah haji.

Untuk itu, Amar mengimbau seluruh jemaah untuk menjaga kesehatan, mengikuti arahan petugas, serta mempersiapkan diri secara fisik dan mental agar dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar dan khusyuk.

Ia menambahkan, pemberangkatan jemaah haji ini merupakan hasil kerja sama lintas instansi, termasuk Pemprov Maluku Utara, Kementerian Agama, dan otoritas penerbangan, guna memastikan kelancaran dan kenyamanan jemaah menuju tanah suci. (nar)