Tunjangan Sertifikasi 2024 Belum Dibayar, Puluhan Guru Geruduk Kantor BPKAD Kepulauan Sula

Sejumlah guru usai datangi kantor BPKAD Kepulauan Sula.(Foto: Hamdi/malutpost.com)

Sanana, malutpost.com -- Puluhan guru di Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara geruduk Kantor Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kepulauan Sula, Senin (6/1/2025).

Kedatangan mereka ke kantor tersebut untuk mempertanyakan tunjangan sertifikasi Triwulan IV 2024 yang belum juga dibayar.

"Kami datang ke Kantor BPKAD untuk meminta kejelasan kenapa tunjangan sertifikasi Triwulan IV tahun 2024 kenapa belum juga dibayar," kata salah satu guru, Muchsin Umasugi, Senin (6/1/2025).

Namun penjelasan dari Kabid Anggaran BPKAD Kepulauan Sula bahwa, tunjang sertifikasi triwulan IV tetap akan dibayar.

"Tadi kita mau ketemu sama Kaban BPKAD. Tapi karena beliau tidak ada, maka kita ketemu sama Kabid Anggaran dan dari penjelasan Kabid Anggaran tadi, dipastikan akan terbayar, tinggal menunggu evaluasi APBD 2025," ungkapnya.

Dia menyebut, sebanyak 300 guru yang belum menerima tunjangan sertifikasi triwulan IV." jadi total anggaran yang dikeluarkan untuk membayar sertifikasi guru triwulan IV ini sekitar mendekati Rp4 miliar," ujarnya.

Selain sertifikasi, tunjangan non sertifikasi dan tunjangan daerah khusus (Dacil) juga belum terealisasi di 2024.

"Tapi penjelasan dari BPKAD tadi, non sertifikasi dan Dacil itu semua tergantung pagu. Katanya non sertifikasi non sertifikasi pagunya sudah tidak mencukupi. Nanti kita lihat langkah apa yang mereka ambil, kita juga menunggu,"pungkasnya. (ham)

Komentar

Loading...