Direktur Polairud Polda Malut Dikritik karena Diduga Manfaatkan Jabatan untuk Kepentingan Pribadi

Ternate, malutpost.com -- Usai memperingati hari Korps Polisi Perairan dan Udara ke-74 pada 10 Desember 2024 lalu, Direktur Polairud Polda Maluku Utara, Kombes Pol Hariyatmoko dikritik.
Ia dikritik karena diduga memanfaatkan jabatan untuk kepentingan pribadi. Kritikan muncul melalui akun TikTok @hariari7991 yang diunggah lima hari lalu.
Beberapa narasi dalam unggakan akun TikTok tersebut diantaranya meminta Presiden hingga Kapolri Listyo Sigit dan Kapolda Malut Irjen Pol Midi Siswoko untuk mengevaluasi Direktur Polairud.
Tidak hanya itu, Dirpolairud juga disebut diduga memotong anggaran minyak dan mengambil anggaran harwat kapal.
Ada juga meminta komandan kapal untuk menyetor Rp5 juta untuk keperluan HUT Polairud hingga melarang anggota untuk melaksanakan salat.
Dalam postingan itu juga tertulis, anggota yang bertugas dibawah perintah Direktur Polairud sangat merasa tertekan dengan setoran yang harus dibayarkan.
Masih banyak lagi uang-uang haram yang diperoleh dari menyusahkan anggota dan masyarakat khususnya dalam tangkapan yang selalu meminta bayaran.
Bahkan belum setahun menjabat sebagai Direktur Polairud, Kombes Pol. Hariyatmoko sudah membangun rumah megah di lingkungan Sabia, Sangaji Utara, Kota Ternate, Maluku Utara.
“Mohon bantuannya komponen masyarakat dan media agar bantu viralkan hingga ke mabes Polri,” tulis akun TikTok tersebut.
Sementara Direktur Polairud Polda Malut, Kombes Pol. Hariyatmoko membantah tuduhan dalam postingan yang diunggah pada akun TikTok @harihari7991 itu.
"Postingan yang diunggah pada akun TikTok itu semuanya fitnah, nama pimpinan dan itu tidak benar," kata Kombes Pol Hariyatmoko, Minggu (15/12/2024).
Hariyatmoko menegaskan, pihaknya akan menelusuri siapa dibalik akun TikTok tersebut. Karena tuduhan-tuduhan yang diposting tidak sesuai fakta dan bisa dikategorikan fitnah kepada pimpinan.
"Oknum yang buat unggahan ini kita akan cari tahu sampai dapat dan kita akan laporkan dia," tandasnya.
Terpisah, Kapolda Maluku Utara Irjen Pol. Midi Siswoko saat dikonfirmasi mengaku akan mengecek informasi tersebut.
"Saya akan mengecek informasi itu," singkat Kapolda dalam pesan singkat WhatsApp. (one)
Komentar