Sofifi, malutpost.com -- Kepala Desa (Kades) Bukit Durian, Kecamatan Oba Utara, Sofifi, Provinsi Maluku Utara, Viktor Pareta diduga memecat ketua RT 05, Jhon Frangkie Jihole secara sepihak.

Kepada malutpost.com, Jhon mengatakan, awalnya sebelum mementum pencoblosan pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Tidore Kepulauan, dirinya diajak untuk bergabung ke tim sukses pemenangan Paslon Muhammad Sinen-Ahmad Laiman (Masi-Aman). Namun Jhon menolak.

Alasan dirinya menolak adalah karena sebagai RT di desa ia tidak ingin terlibat sebagai tim pemenangan paslon.

"Jadi ada seorang guru ajak masuk di tim sukses Masi-Aman, cuma saya pikir bahwa saya sebagai pemerintah desa jadi tidak mau terjerumus ke politik," kata Jhon, Kamis (12/12/2024).

Jhon menceritakan, pada malam hari mendekati waktu pencoblosan akan diagendakan pertemuan seluruh tim Masi-Aman di kediaman Muhammad Sinen di Sofifi. Pada malam itu Jhon tidak bisa hadir karena ada agenda lain sebagai security pada salah satu perusahaan.

"Tapi sebelum pertemuan itu saya tanya di pak Kades, bagaimana ini saya dipanggil jadi tim sukses Masi-Aman. Tapi saya tidak mau, karena saya tidak mau jadi tim sukses. Namun pak kades sendiri juga bilang tidak apa-apa sudah," ujarnya.

Di situ kata Jhon, ia merasa sudah dipantau lantaran tidak ingin bergabung sebagai tim sukses Masi-Aman. Jhon juga mengaku dirinya jarang berada di desa, ia lebih sering ke kebun sehingga agenda-agenda persiapan pemenangan Paslon Masi-Aman ia tidak terlibat.

Bahkan di rumah warisnya dijadikan sebagai posko pemenangan Paslon SAM-ADA yang merupakan lawan politik Paslon Masi-Aman. Terkait posko tersebut, Jhon mengaku tidak tau karena bukan di rumah pribadinya.

"Saya kan di kebun tiba-tiba dengar informasi ada posko SAM-ADA di rumah waris, namanya rumah waris pasti sauadara-saudara saya juga beda pilihan," ungkapnya.

Baca halaman selanjutnya..