Ternate, Malutpost.con - Masuk minggu tenang menjadi momen penutup rangkaian panjang kampanye Pemilu Maluku Utara 2024. Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 4, Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe, menegaskan kembali komitmen mereka terhadap politik yang bersih, cerdas, dan berintegritas.

“Kami telah berusaha melakukan yang terbaik dengan menerapkan politik modern yang cerdas, inovatif, dan santun. Namun, hasil akhirnya kami serahkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan pilihan rakyat Maluku Utara,” ujar Sherly dalam pernyataan terakhirnya sebelum masa tenang, dalam video berdurasi 1 menit 56 detik.

Sherly mengajak soal politik uang yang menjadi perhatian serius pasangan ini. “Kami anti money politic. Kalau ada yang kasih uang, ambil saja, tapi coblos yang cantik. Pemilih yang berintegritas akan menghasilkan pemimpin yang berintegritas, dan pemimpin berintegritas akan menghasilkan pemerintahan yang berkualitas,” tambahnya.

Lebih lanjut Sherly mengaku, telah menjalani semua proses dengan hati yang ikhlas. “Saya siap menang, siap kalah. Namun, jika Tuhan menakdirkan rakyat memilih kami pada 27 November nanti, kami berkomitmen untuk merangkul semua pihak, termasuk paslon 01, 02, dan 03, untuk bersama-sama membangun Maluku Utara.”

Menutup pernyataannya, Sherly juga meminta maaf atas segala ucapan atau tindakan yang mungkin kurang berkenan selama masa kampanye. “Saya membutuhkan dukungan semua pihak, khususnya putra-putra terbaik Maluku Kie Raha. Mari kita bersama-sama wujudkan pemerintahan yang bersih dan pro-rakyat. Jika ingin hidup lebih baik, coblos nomor 4, coblos yang cantik.”

Masa kampanye resmi berakhir tanggal 23 November 24. Masyarakat Maluku Utara memasuki masa tenang di tanggal 24 sampai 26 November, sebelum menentukan pilihan pada 27 November. Akankah Sherly-Sarbin mewujudkan visi mereka untuk Maluku Utara? Semua tergantung pada pilihan rakyat. (kun)