Tim Relawan Psikososial Dampingi Korban Erupsi Gunung Ibu, Halmahera Barat
Ternate, malutpost.com -- Tim respon psikososial erupsi Gunung Ibu, Halmahera Barat, Maluku Utara melakukan pendampingan terhadap korban erupsi yang saat ini mengungsi.
“Tadi kita semua dari GMKI, Himpunan Mahasiswa Kristen (HMK) UMMU, Forum Pengurangan Resiko Bencana Ternate, Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Malut dan Vertikal Rescue Indonesia Malut, dan Kresna sudah melakukan pertemuan terkait persiapan relawan kita,”kata Ketua IAGI Malut, Deddy Arif kepada malutpost.com, Senin (20/5/2024).
Dia menjelaskan, tim tersebut disatukan dalam forum pengurangan resiko bencana Malut yang fokus penangannya terhadap anak-anak yang menjadi korban erupsi. Menurut Deddy, anak-anak secara khusus harus mendapat pendampingan terutama psikologi dan lainnya.
“Kita tidak ingin mereka kehilangan harapan masa depan akibat terdampak bencana seperti erupsi ini,”lanjut Deddy.
Ketua Korps Relawan Bencana (Kresna) HIMPSI Malut, Syam Ardhy Dabi Dabi mengatakan, rencana aksi pertama akan dibagi dalam beberapa tahap, tim mendata global kondisi terkini psikososial di setiap tenda pengungsi, asesmen detail dikoordinasikan HIMSI dan kresna.
“Tim pertama diberangkatkan pada Kamis sebanyak 6 orang. Nanti kita akan memeriksa konisi anak-anak dan memberikan dukungan psikologi awal atau DPA agar mereka lebih siap lebih baik lagi,”ujar Ardhy.
"Kita nanti ada sekitar 10 orang dari relawan Kresna nanti kolaborasi dengan HIMPSI,"tandas dia. (ikh)
Komentar