Rizal Marsaoly Ditunjuk Jadi Ketua IKA UMI Maluku Utara

Rizal Marsaoly

Ternate, malutpost.com -- Rizal Marsaoly ditunjuk menjadi ketua Ikatan Keluarga Alumni Universitas Muslim Indonesia (IKA UMI) Provinsi Maluku Utara.

Sekretaris Daerah Kota Ternate ini ditunjuk sebagai ketua IKA UMI Maluku Utara periode 2024-2028 dalam pertemuan alumni UMI di Pandara Kananga Kota Ternate, Jumat malam, 17 Mei 2024.

Pertemuan yang digelar, dihadiri pengurus pusat IKA UMI, yakni Prof. Ir. Lambang Basri. S.T., MT.,PhD selaku Wakil Ketua YBW-UMI sekaligus Bendahara IKA UMI serta Wakil Sekertaris IKA UMI, Prof. Ir. St. Maryam.MT.

Prof Lambang mengatakan, ada semangat alumni UMI di Maluku Utara yang ingin mengaktifkan kembali IKA UMI Maluku Utara yang sudah lama vakum. Oleh karena itu, perlu dibentuk kepengurusan baru yang definitif.

Prof. Lambang bilang, UMI berharap ada anggota alumni yang janjang pendidikannya mulai dari S1, S2 dan S3 di UMI bersedia menjadi nahkoda pengurus IKA UMI.

"Oleh karena itu, tadi malam (Jumat malam kemarin) dengan sangat lugas, kami mohon kesediaan pak Sekda Kota Ternate untuk bisa menahkodai kepengurusan ini,"aku Prof Lambang saat diwawancarai, malutpost.com, Sabtu pagi (18/5/2024).

Lanjut Prof Lambang, Rizal Marsaoly juga sudah ditunjuk sebagai ketua formatur dalam rangka melengkapi kepengurusan IKA UMI Maluku Utara periode 2024-2028. Makanya dalam waktu dekat, akan dikeluarkan Surat Keputusan (SK) dalam bentuk formatur yang diketuai Rizal Marsaoly.

"Setelah itu diberi kesempatan dalam waktu tertentu, paling lambat satu bulan untuk menyusun kepengurusan lengkap. Setelah itu diajukan ke pengurus pusat untuk di SK-kan,"ucap Prof Lambang.

Setelah ada SK baru dibentuk panitia pelantikan sekaligus menyelenggarakan rapat kerja wilayah.

PERTEMUAN Suasana pertemuan alumni UMI di kawasan pandanga, Kota Ternate Tengah pada Jumat (1752024) malam.

"Di rapat kerja itu, bisa saja dirangkai kegiatan-kegiatan yang fundamental. Misalnya diawali dengan Focus Group Discussion (FGD) untuk melihat berbagai permasalahan pembangunan, kemasyarakatan dan pendidikan,"tutur Prof Lambang.

Sebab menurutnya, IKA UMI diharapkan menjadi bagian terpenting dalam mendorong akselerasi pembangunan nasional sekaligus menjaga nama baik almamater secara institusional.

"Kemajuan alumni adalah bagian dari lahirnya klasifikasi kinerja lembaga UMI. Demikian juga sebaliknya, kinerja UMI yang baik akan memberi spirit untuk alumni supaya mampu berkiprah di berbagai bidang,"sambung Prof Lambang.

Dia menyebut, alumni UMI di seluruh nusantara, mulai dari Aceh sampai Papua termasuk di luar negeri sudah mencapai 130.000-an orang.

Baginya, salah satu spot terbesar alumni UMI untuk tingkat Provinsi ada di Maluku Utara.

"Ini sangat luar biasa. Oleh sebab itu, UMI mendorong agar diaktifkan akselerasi kepengurusan. Karena di wilayah sini (Ternate, Maluku Utara) ada desa mitra binaan UMI, yaitu di Foramadiahi,"ungkapnya.

Program kerja IKA UMI Maluku Utara nantinya bisa disinkronisasi dengan program desa binaan sehingga apa yang ingin dicapai alumni, bisa terus dilakukan.

"Karena itu, kita harapkan Ternate sebagai wadah induk wilayah Maluku Utara bisa aktif kembali,"tandasnya.

Sementara Rizal Marsaoly mengatakan, kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk menjadi ketua IKA UMI Maluku Utara adalah sebuah kebanggaan.

"Saya sendiri menyatakan siap mengemban amanah ini. Bagi saya, ini menjadi tantangan bagi saya tapi tidak akan sulit karena nantinya ada kolaborasi dan sinergitas program dengan berbagai stakeholder,"kata Rizal.

Dia bilang, alumni UMI harus mampu memberikan trust atau kepercayaan kepada publik. Bahwa alumni UMI adalah alumni yang berkualitas dan siap bekerja.

"Alumni yang bisa di pakai di mana saja, baik di pemerintahan, birokrasi maupun swasta,"tuturnya.

Rizal bahkan menargetkan, alumni UMI yang ada di 10 kabupaten/kota wilayah Maluku Utara akan dirangkul.

"Sehingga di masing-masing kabupaten/kota bisa berkontribusi terhadap pembangunan. Karena saya berharap kita semua bisa memberi aksi-aksi yang nyata bagi masyarakat," targetnya.

Rizal sendiri tercatat sebagai mahasiswa di UMI Makasaar mulai dari S1 di fakultas ekonomi dan bisnis studi pembangunan. Kemudian melanjutkan studi S2 dan S3 ilmu manajemen.

Di samping itu, salah satu penggagas lahirnya IKA UMI Maluku Utara M Mahmud mengatakan, IKA UMI Maluku Utara pertama kali dibentuk tahun 1998 yang diketuai oleh Prof Hasanudin.

"Beliau sudah almarhum. Setelah itu organisasi ini vakum. Sehingga di tahun 2024 ini, IKA UMI pusat dari Makassar melalui pak Prof Lambang menyarankan supaya kita aktifkan kembali,"tandasnya. (pn/fan/aji)

Komentar

Loading...

You cannot copy content of this page