Sofifi, malutpost.com -- Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, Nazlatan Ukhra Kasuba, menegaskan kepada Pemerintah Provinsi Maluku Utara agar segera menindaklanjuti aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya, Kabupaten Pulau Morotai.

Dalam rapat penyampaian hasil reses DPRD yang turut dihadiri Wakil Gubernur Malut, Sarbin Sehe, pada Senin (24/11/2025), Nazla menyampaikan permintaan tegas terkait realisasi Dana Bagi Hasil (DBH) yang hingga kini belum tuntas.

"Ini aspirasi masyarakat sekaligus pemerintah daerah. Saya mohon dengan sangat, Pak, agar pembangunan itu juga melibatkan setiap kabupaten/kota," ujar Nazla di hadapan Wagub.

Ia menjelaskan, piutang DBH Provinsi Maluku Utara kepada Kabupaten Pulau Morotai pada tahun 2024 mencapai sekitar Rp 14 miliar. Namun, hingga saat ini baru ditransfer sekitar Rp2,9 miliar, terdiri dari tahap pertama Rp1,6 miliar dan tahap kedua Rp1,3 miliar lebih.

Dengan demikian, sisa DBH yang masih ditunggu Morotai mencapai sekitar Rp 12 miliar lebih.

"Sisa DBH Morotai yang mereka tunggu saat ini sekitar Rp 12 miliar lebih," ungkapnya.

"Saya berharap pemerintah provinsi mampu menindaklanjuti mengenai Dana Bagi Hasil Kabupaten Pulau Morotai. Ini aspirasi yang saya dapatkan langsung dari teman-teman DPRD Morotai dan Pemda Morotai," tambahnya tegas.

Nazla menekankan, penyelesaian DBH ini penting untuk mendukung pembangunan daerah yang bergantung pada distribusi anggaran dari pemerintah provinsi. (nar)