Maba, malutpost.com – Ricky Chairul Richfat resmi memimpin Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Halmahera Timur masa periode 2025-2030.

Itu setelah Sekretaris Daerah (Sekda) Haltim tersebut, terpilih secara aklamasi melalui Musyawarah Kabupaten ke III PMI Halmahera Timur 2025 yang berlangsung di Aula Penginapan Marfa Kota Maba, Sabtu (21/6).

Terpilihnya Ricky secara aklamasi dalam musyawarah bertajuk memperkuat sinergi untuk kemanusiaan wujudkan Halmahera Timur yang maju dan sejahtera itu, lantaran menjadi satu-satunya calon yang memenuhi syarat.

Ketua Pimpinan Sidang Muskab ke III PMI Halmahera Timur, Ifdal Radjak mengatakan, proses sidang pleno musyawarah pemilihan dan penetapan ketua terpilih PMI Haltim dilakukan dengan baik dan berjalan secara profesional. Sejak awal pembukaan musyawarah hingga tahap pendaftaran selesai, kata dia, hanya satu kandidat yang mendaftarkan diri dan dianggap memenuhi kriteria.

“Sehingga disepakati bersama oleh peserta saat musyawarah, ditetapkan secara aklamasi Ir. Ricky Chairul Richfat terpilih sebagai Ketua PMI Halmahera Timur periode 2025-2030,” jelasnya.

Dengan ditetapkan Ricky Chairul Richfat sebagai ketua terpilih, dia berharap, agar sinergitas antara PMI dan Pemerintah Daerah Halmahera Timur semakin baik kedepan untuk mengawal kepentingan masyarakat yang berkaitan dengan hal-hal kemanusiaan.

“Apalagi saat ini kita ketahui bersama, telah dilakukan pembangunan infrastruktur untuk mendukung pelayanan kesehatan. Mulai dari puskesmas hingga rumah sakit, ini tentu menjadi penting bagi sinergitas antar PMI dan pemerintah daerah,” ujarnya.

Selain itu, dia menambahkan, agar kedepannya PMI memiliki peran penting dalam sinergitas pembangunan daerah. Baik dengan pemerintah maupun seluruh elemen masyarakat yang ada di Kabupaten Halmahera Timur.

“Terpilihnya Ketua PMI Halmahera Timur yang baru ini, dengan harapan dapat meningkatkan sinergi dengan pemerintah daerah, dunia usaha dan elemen masyarakat lainya, sehingga kegiatan PMI dapat lebih efektif dan bisa menyasar ke semua elemen,” pungkasnya (*)