Sofifi, malutpost.com -- Musyawarah Daerah (Musda) ke-4 Kosgoro 1957 Maluku Utara telah sukses diselenggarakan dengan suasana demokratis.

Dalam Musda tersebut, Ikram Malan Sangadji (IMS) resmi ditetapkan sebagai Ketua Kosgoro Maluku Utara periode 2025–2030 melalui keputusan aklamasi tanpa proses voting atau pleno. IMS terpilih pada Musda ke-4 yang berlangsung Minggu malam dan dilantik oleh ketua umum Kosgoro pada Senin (2/5/2025) terhadap semua pengurus baru.

Ikram menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah menyelenggarakan Musda dengan sukses.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyelenggara Musda yang telah sukses menyelenggarakan agenda ini," kata Ikram yang juga Bupati Halmahera Tengah itu, Senin (2/6/2025).

Ikram menegaskan arah perjuangan Kosgoro ke depan akan difokuskan pada penguatan ekonomi kerakyatan, sebagai pilar utama dalam mencapai kesejahteraan rakyat. Menurutnya, organisasi dan politik hanya merupakan instrumen, sementara tujuan utamanya tetap pada kepentingan rakyat.

"Organisasi iya, politik iya. Tapi tujuan dari organisasi dan politik itu untuk kesejahteraan rakyat," tegasnya.

Ia menambahkan bahwa memperkuat ekonomi kerakyatan akan menjadi dasar utama dalam menyusun program kerja ke depan.

Hal ini sejalan dengan latar belakang dirinya yang sejak awal telah berkecimpung dalam berbagai aktivitas yang berhubungan langsung dengan masyarakat, terutama sektor kelautan dan perikanan.

"Saya memang dilahirkan dari ekonomi kerakyatan. Banyak pekerjaan saya yang berhubungan dengan kerakyatan, selama karir saya lebih banyak dengan ekonomi kerakyatan, menumbuhkan produktivitas masyarakat terutama masyarakat kelautan dan perikanan," ungkapnya.

Ikram juga menyoroti pentingnya hilirisasi dalam konteks non-mineral dan batu bara (non-minerba), yang dinilainya masih kurang diperhatikan. Ia menyebut sektor unggulan seperti pertanian, perikanan, dan perkebunan sebagai area strategis dalam mendorong hilirisasi yang berpihak pada rakyat.

"Sekarang ini ada hilirisasi. Jadi orang berpikir hilirisasi itu hanya soal minerba. Sebenarnya tidak juga. Hilirisasi yang dikembangkan saat ini mencakup produk-produk unggulan seperti pertanian, perikanan, dan perkebunan," jelasnya.

“Kosgoro Maluku Utara akan lebih fokus ke hilirisasi non-minerba," tambahnya.

Ketua Panitia Musda, Fachruddin Ibrahim menegaskan, bahwa proses Musda berjalan dengan baik dan demokratis.

Musda dihadiri oleh PDK Kosgoro dari kabupaten/kota se-Maluku Utara serta jajaran PPK Kosgoro pusat, termasuk Sekjen dan perwakilan pengurus pusat lainnya.

"Proses berjalan secara demokratis, lancar, dan dihadiri oleh PDK Kosgoro kabupaten/kota serta PPK Kosgoro pusat yang hadir langsung bersama Sekjen dan teman-teman dari pusat," ujarnya

"Kita melahirkan keputusan yang betul-betul demokratis, yakni menetapkan Ikram Malan Sangaji sebagai Ketua Kosgoro Malut periode 2025–2030," tegasnya.

Dengan kepemimpinan Ikram, Kosgoro Maluku Utara diharapkan menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan politik internal Partai Golkar sekaligus memperkuat peranannya dalam mengawal kesejahteraan rakyat. (nar)