Pemda Pulau Taliabu Lepas 48 JCH, Ini Pesan Kemenag Pulau Taliabu

Jabat Tangan Asisten 1 dan para JCH Usai Pelepasan

Bobong, malutpost.com-- Suana haru bercampur sedih menghiasi pelepasan Jamah Calon Haji Asal Pulau Taliabu. Acara pelepasan 48 CJH asal Pulau Taliabu berlangsung di gedung Hemung Sia Dufu, Desa Bobong Pulau Taliabu, Jumat (2/5/2025).

Amatan Malutpost.com para Jamah Calon Haji saat tiba di gedung didampingi keluarga, kerabat dan sanak saudara. Dalam acara pelepasan ini berlangsung haru dan penuh kesedihan. Pasalnya, keluarga CJH yang hadir melepaskan mereka dengan pelukan hangat dan tangis. Setelah itu, CJH pun mengikuti acara pelepasan yang dilakukan oleh Pemda Pulau Taliabu.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pulau Taliabu, Dahlan Saidi dalam sambutannya menjelaskan, Ibadah Haji merupakan Ibadah yang memerlukan fisik, mental dan spritual. Oleh karena itu, semua yang hadir disini memberikan dukungan dan doa untuk kelancaran pelaksanaan ibadah haji.
"Kami hadir untuk memberikan dukungan dan doa kepada calon jamaah haji untuk kelancaran pelaksanaan ibadah haji," jelasnya.

Dahlan mengatakan, Kuota haji kabupaten Pulau Taliabu tahun sebelumnya hanya 38 pada musim haji tahun 2025 ini meningkat menjadi 50 orang. Namun, yang bisa berangkat pada saat ini hanya berjumlah 48 orang terdiri dari 20 jamaah laki-laki dan 28 jamaah perempuan. Dua orang gagal diberangkatkan tahun ini karena 1 orang mengundurkan diri yang satu berdasarkan keterangan dari tim kesehatan provinsi menyatakan tidak dapat diberangkatkan karena dalam kondisi Hamil.
"Yang mengundurkan diri tidak dapat diganti karena waktu sangat mepet, untuk JCH yang berangkat tahun ini paling muda berusia 36 tahun dan yang paling tua berusia 87 tahun," katanya.

Dahlan menyebutkan, sebaran JCH Pulau Taliabu tahun ini terdiri dari 16 orang dari kecamatan Taliabu Barat, Kecamatan Taliabu Barat Laut 9 orang, Kecamatan Lede 8 orang, Kecamatan Taliabu Utara 12 orang, kecamatan Taliabu Timur Selatan 1 orang dan kecamatan Taliabu Timur 2 orang. Sambung Dahlan, dari sisi profesi jamaah haji yakni, Ibu Rumah tangga 20 orang, Nelayan 1 orang, petani 11 orang, pedagang 2 orang, pensiunan 3 orang, PNS 5 orang dan swasta sebanyak 5 orang. "Alhamdulilah jamaah haji Kabupaten Pulau Taliabu tergabung dalam kloter 17 bersama dengan Kota Ternate dan Makasar yang totalnya 90 orang," sebutnya.

Lebih lanjut, Dahlan menambahkan, sesuai jadwal jamaah haji berangkat dari Pulau Taliabu pada tanggal 2 Mei hari ini menggunakan kapal KM. Al- Sudais 21. Selanjutnya, jamaah haji kloter 17 dijadwalkan berangkat ke Embarkasi Makasar pada tanggal 10 Mei. Sebelumnya, dijadwalkan berangkat pada tanggal 11 Mei namun karena perubahan jadwal sehingga dimajukan satu hari. Kemudian, berangkat dari Makasar menuju Madina pada Selasa 13 Mei.
"Insa Allah Jamaah Haji dijadwal berangkat dari Jedah menuju tanah air pada 22 Juni dan jamah haji berangkat dari Ternate menuju Taliabu pada 25 Juni dan tiba di Taliabu 27 Juni 2025," tambahnya.

Dahlan berpesan, dalam rangka untuk memulai rangkaian perjalan haji agar selalu menjaga kesabaran. Karena sesungguhnya pelaksanaan ibadah haji membutuhkan kesabaran. Untuk jamaah haji Pulau Taliabu selalu menjaga kebersamaan.

“Tinggalkan status sosial bapak ibu dari sekarang, dan tanamkan dalam hati sanubari bahwa saya hanyalah seorang yang banyak dosa dan kesalahan yang akan memenuhi panggilan allah menunaikan Ibadah haji berharap ampunan dosa dari Allah SWT," tutupnya.

Sementara itu, Asisten 1 Setda Pulau Taliabu, M. Syukur Boeroe dalam sambutannya mengatakan, keberangkatan bapak ibu calon jamaah haji yang akan dilepas hari ini adalah sesuatu yang patut di syukuri dan sudah seharusnya kesempatan ini dipergunakan untuk beribadah secara maksimal. “Saya berpesan, kiranya bapak ibu dapat benar - benar melaksanakan dan memenuhi berbagi tuntunan manasik yang telah disampaikan dan diterima dari berbagai kegiatan pembinaan semoga kelak menjadi haji mabrur," ujarnya.

Dia berharap kepada seluruh jamaah haji selain menunaikan rukun haji agar selalu mentaati semua aturan. Sebab, kepergian Kelian untuk menuaikan rukun haji juga membawa nama baik daerah dan tanah air bangsa Indonesia pada umumnya. Oleh karena itu, kepada seluruh jamaah untuk selalu menjaga kesehatan, selalu tertib dalam menjalankan tuntunan ibadah sehingga seluruh jamaah calon haji asal Pulau Taliabu dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan sebaik-baiknya serta kembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiyat. "Saya berharap Jamaat calon haji Pulau Taliabu menjadi suri tauladan dalam pelaksanaan ibadah haji kali ini," pungkasnya. (nox)

Komentar

Loading...