Ternate, malutpost.com -- Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Kesehatan ikut dalam kegiatan seminar dan lokakarya (Semiloka) Nasional, Asosiasi Dinas Kesehatan Seluruh Indonesia (ADINKES).

Kegiatan itu berlangsung mulai tanggal 29 April sampai pada 2 Mei 2025 di Bali.

ADINKES merupakan organisasi asosiasi Dinas Kesehatan yang didirikan untuk memenuhi aspirasi dan partisipasi dinas kesehatan di seluruh Indonesia.

Tujuan umum dari Semiloka Nasional ADINKES ini adalah meningkatkan kemampuan dinas kesehatan bersama fasilitas layanan kesehatan dalam mencapai target pembangunan kesehatan.

ADINKES memiliki misi kesehatan dengan didukung dari segala penjuru lapisan serta lambang Wijaya Kusuma yang mengandung makna upaya ADINKES yang senantiasa menginginkan kehidupan sehat seluruh rakyat.

Penyelenggaraan Semiloka Nasional ADINKES 2025 mengangkat tema utama: peran desa dalam pencegahan dan pengendalian penyakit.

Data ADINKES tahun 2024 menunjukkan lebih dari 10.000 desa telah memberikan dukungan melalui dana desa untuk penanggulangan AIDS-Tuberkulosis-Malaria (ATM), bagaimana ini dilakukan lebih baik di tahun 2025 dan tahun-tahun mendatang? apakah ada pemantauan yang sistematik terkait peran desa ini dalam pembiayaan upaya kesehatan? seperti upaya pengendalian stunting, implementasi KTR, hipertensi, dan lain-lain.

ADINKES menghadirkan Menteri Desa PDTT pada Semiloka Nasional untuk menyampaikan penghargaan tahun 2025 untuk daerah yang terus melakukan peningkatan upaya pencegahan stunting, implementasi KTR (Kawasan Tanpa Rokok) serta pengendalian AIDS-TBC-Malaria yang bersumber Dana Desa.

Tiga kriteria penghargaan tersebut akan disampaikan pada Pertemuan Nasional atau Pernas ADINKES di akhir tahun 2025.

Semiloka Nasional ADINKES 2025 juga menghadirkan lokakarya Hipertensi. ADINKES akan menjajaki kolaborasi dukungan ke daerah terpilih untuk penanganan silent killer nomor satu di Indonesia ini.

Tema lain pada Semiloka Nasional ADINKES 2025 adalah implementasi KTR sesuai PP nomor 28 tahun 2024, pengelolaan PPK BLUD, penyakit menular tuberkulosis, AIDS dan malaria (ATM).

Dinas Kesehatan Kota Ternate sebagai keterwakilan pengurus wilayah ADINKES Maluku Utara beserta 8 Kepala Puskesmas se Kota Ternate turut serta menghadiri Semiloka Nasional ADINKES di Bali.

Ini sebagai bentuk semangat dan motivasi pembelajaran dan implementasi program kesehatan dalam pencapaian kinerja tenaga kesehatan yang diamanahkan melalui pendekatan tugas fungsi Nakes yang profesional dan kompeten.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly menyampaikan dukungan dan apresiasi untuk Dinas Kesehatan Kota Ternate yang sudah berupaya ikut serta dalam Semiloka Nasional ADINKES di Bali.

"Ini adalah bentuk dukungan daerah dalam mendorong transformasi layanan kesehatan, di mana kualitas sumber daya manusia (SDM) juga menjadi poin penting yang harus diperhitungkan dari aspek kompetensi, kapasitas dan profesionalitas dalam menerjemahkan tugas fungsi Nakes untuk pencapaian kinerja pembangunan kesehatan di daerah," kata Rizal, Kamis (1/5/2025).

"Insha Allah sekembalinya dari giat Semiloka ADINKES di Bali, ada banyak informasi ter update terkait situasi perkembangan arah kebijakan program kesehatan nasional yang nantinya dilaksanakan oleh daerah sebagai komitmen daerah untuk pencapaiaan standar layanan di bidang kesehatan," sambung Rizal.

Rizal menyebut, para peserta pertemuan Semiloka nantinya akan mendapat sertifikat SKP dari Pelataran Sehat KEMENKES yang nantinya juga diperhitungkan sebagai kredit poin untuk SKP Nakes yang diperhitungkan dalam E-kinerja Nakes di tahun program.

Semiloka ADINKES 2025 hadir dalam bentuk seminar, workshop, pelatihan, kunjungan lapangan dan pameran.

Pertemuan ini akan menghadirkan Menteri Desa PDTT, Wakil Menteri Kesehatan, Dirjen dan Direktur dari Kemenkes, Kemendesa, Kemendagri serta Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kepala Desa, Kepala Puskesmas dan banyak lagi. (fan)