Ternate, malutpost.com -- Aktivitas di pelabuhan Ahmad Yani Ternate yang menjadi pintu keluar/masuk ke Provinsi Maluku Utara diperketat pengawasannya oleh kepolisian sektor (Polsek) setempat.

Kapolsek Kesatuan Pengamanan dan Pengawasan Pelabuhan (KP3) Ahmad Yani Ternate, IPTU Rio Febri Wiratama mengatakan, selama Ramadan semua kapal yang keluar masuk di pelabuhan Ahmad Yani Ternate diawasi secara ketat.

Pengawasan ini untuk mengantisipasi adanya penyelundupan barang terlarang seperti narkoba, miras hingga satwa.

Mantan kasat Reskrim Polres Halmahera Tengah itu mengatakan, pengawasan dilakukan bersama pihak terkait, yakni KSOP Ternate, Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) hingga instansi terkait yang bertugas didalam pelabuhan.

"Kita selalu berkoordinasi jika ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di dalam pelabuhan," kata Rio, Kamis (6/2/2025).

Selain kapal, pengawasan juga difokuskan pada penumpang maupun barang bawaan.

"Untuk penumpang, kita akan pastikan betul keamanan penumpang selama berada di dalam pelabuhan," tegasnya.

Perwira dua balak ini mengimbau kepada seluruh calon penumpang yang akan datang maupun yang berangkat melalui pelabuhan A Yani Ternate selalu memberi informasi ke petugas setempat jika melihat atau mendengar adanya barang yang mencurigakan di dalam kapal maupun yang dibawa oleh penumpang.

"Cepat laporkan, karena laporan sekecil apapun dari masyarakat akan kami tindak lanjuti sebagai langkah untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi," tandas Rio. (one)