Kekerasan Seksual dan Bentuknya

Kekerasan seksual adalah perbuatan merendahkan seseorang, menghina, melecehkan, menyetubuhi, dan atau menyerang tubuh seseorang atau fungsi reproduksi seseorang, yang mengakibatkan penderitaan fisik, psikis juga termasuk mengganggu kesehatan reproduksi seseorang, sehingga membuat seseorang hilang kesempatan hidup dengan aman dan nyaman.
Kekerasan seksual yang dialami oleh anak atau perempuan dewasa dapat berdampak buruk buat korban seperti kematian, upaya bunuh diri, gangguan kesehatan fisik dan mental, berprilaku kurang sehat serta gangguan kesehatan reproduksi.
Setiap anak atau perempuan yang pernah mengalami kekerasan seksual, akan berprilaku malu, mudah tersinggung, cepat marah, benci, tidak percaya diri, selalu menyalahkan diri sendiri, trauma, frustasi, hingga depresi.
Kondisi ini membuat korban tidak bisa berinteraksi dengan siapapun dilingkungan rumahnya, keluarganya ataupun lingkungan masyarakat sekitarnya.
Kekerasan seksual sering kali terjadi dikarenakan beberapa factor diantaranya;
(1). Masih kentalnya budaya patriarki yang memandang bahwa perempuanlah penyebab kekerasan seksual itu terjadi, perempuan memakai pakaian yang mengundang birahi lawan jenisnya, cara bicara dan suara perempuan yang dianggap menggoda lawan jenisnya.
Perempuan yang sesering keluar malam dianggap memberikan ruang agar kekerasan seksual itu terjadi padanya, perempuan dianggap harus bisa menyenangkan laki-laki.
Baca Halaman Selanjutnya..
Komentar