Dilema Moral dalam Squid Game

Karakter seperti Jang Deok-su, seorang preman, menjadi contoh nyata. Tanpa ragu, ia menggunakan kekerasan untuk memastikan keberlangsungan hidupnya.
Bahkan di permainan kelereng, banyak pemain yang tega mengkhianati teman mereka demi bertahan hidup. Keserakahan yang lahir dari Id menjadi salah satu sifat yang paling menonjol di bawah tekanan.
Namun, tidak semua pemain sepenuhnya dikendalikan oleh Id. Ada kalanya mereka mencoba menyeimbangkan insting dasar dengan rasionalitas. Di sinilah Ego mulai berperan. Seong Gi-hun, karakter utama, adalah contoh sempurna dari konflik ini.
Pada permainan kelereng, ia hampir memanfaatkan kelemahan seorang teman lawannya, tetapi rasa bersalah yang muncul memperlihatkan bahwa Gi-hun tidak sepenuhnya dikuasai oleh instingnya.
Dalam permainan terakhir, ia bahkan memilih untuk tidak membunuh Sang-woo, meskipun itu berarti kehilangan kesempatan untuk menang.
Keputusan-keputusan ini menunjukkan bagaimana Ego berupaya menyeimbangkan kebutuhan bertahan hidup dengan norma-norma moral.
Di sisi lain, ada beberapa karakter yang tetap menjunjung tinggi moralitas, bahkan dalam situasi ekstrem. Mereka menjadi cerminan dari Superego suara hati yang berakar pada nilai sosial.
Baca Halaman Selanjutnya..
Komentar