Ternate, Malutpost.com - Penulis buku berkewarganegaraan Indonesia putra asli Ternate,  seorang mubalig Kiyai Haji Rusli Amin, akan hadir memberikan tausiah di acara doa bersama, silahturahmi imam, tokoh agama, dan tokoh adat.

Doa dan silahturahmi para imam, tokoh agama, dan tokoh adat di gelar di ballroom Bela hotel Ternate, kamis 7 november 2024, untuk mendoakan para korban tragedi speed boat bela 72 dan kondisi provinsi maluku utara (malut), sebagai provinsi yang kaya sumber daya alam, agar memiliki pemimpin Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2024-2029, bisa bangkit, membawa perubahan, kesejahteraan rakyat, dari keterpurukan.

Menurut Juru Bicara pasangan calon (paslon) Sherly - Sarbin, Muksin Amrin, silahturahmi diawali dengan doa bersama oleh Bobato Akhirat Mesjid Kesultanan Ternate, para imam di Kota Ternate, sebagai bentuk menjalin keberagaman dan toleransi, serta dilanjutkan tausiah oleh Kiyai Haji Rusli Amin.

Lebih lanjut menurut Muksin, semua tahu bahwa pasangan calon Wakil Gubernur (cawagub) Sarbin Sehe sosok tokoh keberagaman. Sarbin Sehe sebelum menjadi paslon cawagub, pengalaman di percaya negara lewat Kementerian Agama Republik Indonesia, menjabat sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Maluku Utara dan Sulawesi Utara. Sarbin Sehe  berurusan dengan keumatan, keberagaman, toleransi sebagai nilai-nilai dasar Pancasila dan amanah Undang-Undang Dasar Negara”, lanjut Muksin.

“Acara silahturahmi juga sekaligus mendengar masukan, nasehat dari para tokoh, tetuah, agar saat Sherly - Sarbin terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur 2024-2029, selalu menjaga ketentraman, utamakan kepentingan umat beragama, menjaga toleransi dan kesejahteraan rakyat Maluku Utara yang damai dan berkeadilan,” tutup Muksin (kun)