Jailolo, malutpost.com -- Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara kembali erupsi pada Senin (27/5/2024) sekira pukul 03.00 WIT dini hari tadi. Erupsi gunung Ibu kali ini menyemburkan abu vulkanik setinggi 6.000 meter di atas puncak gunung.

Abu vulkanik ini mengarah ke arah barat daya. Akibatnya, beberapa desa di Kecamatan Ibu ikut terdampak abu vulkanik.

Dengan kondisi itu, para pengungsi di dua posko menjadi panik. Bahkan masyarakat merasa terganggu disebabkan hujan abu vulkanik di beberapa desa di Kecamatan Ibu.

Melihat ini, pihak BPBD Halmahera Barat langsung membagikan masker kepada warga agar terhindar dari gangguan pernafasan akibat abu vulkanik.

Pembagian masker dilakukan di beberapa titik dan di posko pengungsian. Selain di posko, masker juga dibagikan kepada para pengendara motor maupun mobil.

"Kita bagikan di tiga titik. Yaitu di Tongute Sungi, Tongute Ternate Asal dan Desa Gam Ici,"aku Kabid Rehabilitas dan Rekonstruksi BPBD Halmahera Barat, Abd Hamid Yusri, Senin (27/5/2024).

Abd Hamid mengungkapkan, hujan Abu vulkanik kali ini cukup mengganggu aktivitas masyarakat. "Erupsi tadi (Senin, red) subuh sangat berdampak kepada masyarakat. Itu karena Abu yang turun sangat tebal sehingga kami ambil langkah pembagian masker,"tambahnya.

Diketahui, status gunung Ibu saat ini berada di level IV (awas) sehingga warga di sekitar lereng gunung diimbau agar tidak beraktivitas di radius 4 kilometer dan perluasan sektoral 7 kilometer arah Utara bukaan kawah.(sal/aji)