Cegah Korupsi, Pemkot Ternate Mulai Tindak Lanjut Rekomendasi KPK soal MCP

Angka-angka ini menempatkan Pemkot Ternate pada peringkat ke 5 dari Kabupaten Kota lain di Maluku Utara.
"Ini adalah data dan informasi MCP tahun 2023 yang dilakukan evaluasi (penilaian) di tahun 2024," kata Rizal.
Menurut Dia, nilai-nilai tersebut berdasarkan inputan pemerintah daerah terhadap sejumlah indikator dan sub indikator terkait tujuh poin intervensi KPK ke aplikasi Jaga.id (Jaringan Pencegahan Korupsi Indonesia).
Jaga.id adalah sebuah portal informasi publik mengenai pencegahan korupsi yang diinisiasi oleh KPK guna mendorong partisipasi, akuntabilitas, respons, dan transparasi dari pemerintah dan masyarakat.
"Prinsipnya Pemkot Ternate menargetkan di tahun 2025 berdasarkan kerja-kerja kita di 2024 ini, nilai-nilai itu bisa meningkat dan menjadi lebih baik," target Rizal.
Rizal bilang, nilai-nilai yang masih rendah itu kelemahannya adalah pada koordinasi dan konsolidasi antar OPD yang seharusnya dikoordinir oleh Inspektorat dan Sekda, sehingga pelaporan ke aplikasi Jaga.id belum maksimal.
"Jadi saya berharap di tahun 2024 ini kita harus lebih maksimal agar penilaian di 2025 bisa naik," harap Rizal.
Mantan Kepala Bappelitbangda ini menambahkan, KPK akan melakukan monitoring berkala tiga bulan sekali. Untuk itu, dirinya akan melakukan mapping zona tujuh area intervensi KPK tesebut dalam sebulan sekali dengan melibatkan OPD-OPD terkait.
"Sehingga apa yang diikhtiarkan oleh KPK bisa terjawab, jangan sampai tiba saat tiba akal, jadi nantinya ada laporan dalam satu bulan, supaya ketika masuk pada tiga bulan datanya sudah siap ketika nanti ada monitoring dari KPK," tandas Rizal. (fan)
Komentar