Ternate, malutpost.com -- Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Ternate dan Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sulawesi Utara (Sulut) melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kebakaran gedung Musdalifah, Asrama Haji Transit Ngade Ternate, Kamis (20/11/2025).

Dalam olah TKP, tim Bid Labfor Polda Sulawesi Utara mengambil sejumlah sampel berupa puing sisa kebakaran, mulai dari kabel, abu hingga besi arang.

Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto melalui Kasat Reskrim, AKP Bakry Syahruddin, mengatakan oleh TKP dilakukan untuk mencari tahu penyebab kebakaran. Ia mengaku, penyelidikan masih berlanjut dengan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

"Sejumlah saksi untuk penyelidikan kebakaran sudah dimintai keterangan, dan proses penyelidikan masih terus berlangsung," akunya.

Terkait hasil olah TKP, AKP Bakry belum bisa sampaikan karena sampel yang diambil masih akan diuji.

"Yang pasti kami tidak bisa berandai-andai dulu terkait penyebab sampai ada hasil yang pasti dari Labfor," tandasnya.

Untuk diketahui, insiden kebakaran gedung Musdalifah Asrama Haji Transit Ngade Ternate terjadi sekira pukul 10:55 WIT, pada Selasa, 18 November 2025. (one)