Integrasi Rantai Pasok sebagai Mandat Geografis Pembangunan Kepulauan
Paradoks Sofifi

Selanjutnya, integrasi tidak hanya soal material, tetapi juga soal hubungan. Meng, Sun, & Jones (2011) memperkenalkan konsep "maturity model for supply chain relationships" (model kematangan hubungan rantai pasok).
Ini menekankan bahwa peningkatan kinerja proyek hanya dapat dicapai ketika hubungan antara kontraktor, pemasok, dan pemilik proyek (Pemerintah Daerah) bergerak dari hubungan transaksional yang parsial menjadi kemitraan yang matang, ditandai dengan kepercayaan (trust) dan berbagi informasi (information sharing).
Ketika kolaborasi dan integrasi hubungan ini tercapai, hasilnya adalah peningkatan signifikan dalam produktivitas industri, sebagaimana dikemukakan oleh Fulford & Standing (2014).
Kasus Sofifi: Mengatasi Kompleksitas Multi-Aktor
Masalah Sofifi menjadi unik karena tantangan rantai pasoknya diperparah oleh kompleksitas multi-stakeholder. Proyek di Sofifi tidak hanya melibatkan kontraktor dan pemasok, tetapi juga Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, dan bahkan Kesultanan Tidore yang memiliki peran integral dalam masterplan pembangunan.
Saat ini, integrasi yang terjadi masih bersifat parsial dan terbatas pada hubungan vertikal (pemilik proyek-kontraktor). Sementara itu, integrasi horizontal (antar-kontraktor) dan integrasi eksternal (dengan pemasok, logistik, dan pemangku kepentingan lokal) sangat lemah.
Kesenjangan penelitian (research gap) yang muncul adalah: model SCI yang ada (dari literatur klasik) gagal mengakomodasi tiga variabel krusial yang melekat pada pembangunan Sofifi:
1. Faktor Geografis Kepulauan: Logistik yang memerlukan penanganan khusus (inter-island distribution).
2. Keterbatasan Infrastruktur Transportasi: Berbeda dengan daratan besar, pelabuhan dan jalan penghubung sangat rentan terhadap kendala.
3. Dinamika Sosial-Politik Lokal: Keterlibatan Kesultanan dan polemik administratif Sofifi yang memengaruhi pengambilan keputusan dan perizinan.
Baca Halaman Selanjutnya..



Komentar