Dukungan teknologi informasi juga dimanfaatkan untuk mempercepat pelaporan data gizi dan memudahkan deteksi dini. Dengan pendekatan berbasis data, setiap intervensi dilakukan tepat sasaran dan berkelanjutan.

Kekuatan Kolaborasi Lintas Sektor

Keberhasilan Ternate juga tidak terlepas dari kekuatan kolaborasi lintas sektor. Dinas PUPR memastikan penyediaan air bersih dan sanitasi layak.

Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan menjamin ketersediaan bahan pangan bergizi lokal. Dinas Sosial memperkuat perlindungan keluarga miskin agar tetap memiliki akses terhadap gizi.

Selain itu, dukungan dari camat, lurah, dan kader posyandu menjadi elemen vital dalam memastikan pelaksanaan program berjalan di tingkat komunitas. Kolaborasi inilah yang menjadikan Ternate unggul - setiap unsur pemerintah dan masyarakat bekerja dalam satu sistem yang saling menopang.

Makna di Balik Penghargaan HKN

Capaian Ternate yang diumumkan bertepatan dengan peringatan HKN 2024 memberikan makna lebih dari sekadar penghargaan administratif.

Ia adalah bentuk refleksi bahwa pembangunan kesehatan di daerah bisa berjalan baik ketika kepemimpinan politik berpadu dengan kerja teknis dan partisipasi masyarakat. Momentum HKN sekaligus menjadi pengingat bahwa kesehatan adalah pondasi utama pembangunan manusia.

Pemerintah Kota Ternate telah membuktikan bahwa dengan komitmen, koordinasi, dan kesungguhan, isu stunting bukan hanya bisa dikendalikan, tetapi juga dijadikan gerakan kolektif yang mengubah budaya hidup sehat di masyarakat.

Lebih dari sekadar penghargaan, keberhasilan ini adalah pesan moral bagi daerah lain: bahwa kerja yang tulus, terukur, dan berkolaborasi mampu melahirkan generasi masa depan yang lebih sehat dan cerdas. Karena anak-anak yang tumbuh sehat hari ini, adalah masa depan Ternate yang lebih maju dan berdaya. (*)