Polres Ternate Lidik MBG yang Diduga Beracun, Kapolres: Sejumlah Sampel Sudah Diamankan

Ternate, malutpost.com -- Polres Ternate melalui Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) mulai melakukan penyelidikan terhadap Makanan Bergizi Gratis (MBG). Penyelidikan ini buntut dari 25 siswa SD Negeri 65 Kota Ternate yang berlokasi di Kelurahan Jambula diduga keracunan setelah mengkonsumsi MBG, Kamis (6/11/2025) pukul 10:35 WIT.
“Sesuai petunjuk pak Kapolda Maluku Utara, Irjen Pol. Waris Agono, kami (Polres) Ternate langsung memanggil tim Dokter RS Bhayangkara dan tim penyidik Satreskrim untuk melakukan penyelidikan di lokasi," ungkap Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto, saat dikonfirmasi.
AKBP Anita bilang, dalam penyelidikan pihaknya langsung memasang garis polisi atau police line dengan tujuan untuk mensterilkan ruangan atau dapar MBG. “Police line bukan bermaksud untuk membuat keadaan semakin rumit, tapi police line itu untuk mensterilkan ruangan, supaya tidak ada yang keluar masuk dan proses penyelidikan itu cepat," jelasnya.
Mantan Kasubdit PPA Ditreskrimum Polda Malut itu juga mengaku, dengan penyelidikan ini, anggota dan tim Dokter RS Bhayangkara telah mengamankan sejumlah sampel makanan serta muntahan para siswa yang menjadi korban.
“Tim Dokter kami juga mengambil muntahan siswa yang menjadi korban dan bahan makanan lainnya untuk dijadikan sampel," tandasnya.
Diketahui, 25 Siswa SD Negeri 65 Kota Ternate yang berlokasi di Kelurahan Jambula diduga keracunan setelah mengkonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG), Kamis (6/11/2025).
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 10:35 WIT. Siswa yang berada di bangku kelas XI itu usai mengonsumsi MBG, langsung mengalami gatal-gatal di tubuh. Sehingga, sebagian dari siswa mengalami sesak napas dan harus dilarikan ke Puskesmas Kelurahan Jambula, Kecamatan Pulau Ternate. Sementara 5 siswa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Chasan Boesoirie (RSUD-CB) Ternate.(one)





Komentar