Catatan

Terpaksa Mendefenisikan Ulang Negarawan

Anwar Husen

Kitab tersebut merupakan salah satu dari empat kitab utama ajaran Konfusianisme, yang hingga kini masih menjadi rujukan etika, kepemimpinan, dan tata kehidupan bermasyarakat di Tiongkok maupun di dunia.

Salah satu kalimat yang paling menggugah dari ajaran ini berbunyi—dalam terjemahan bebas—bahwa di dunia ini ada tiga hal yang sangat membahayakan.

Pertama, orang yang tidak memiliki akhlak tetapi mendapat banyak penghargaan.
Kedua, orang yang tidak memiliki kapabilitas, tidak bisa bekerja, tetapi menduduki jabatan tinggi. Dan ketiga, orang yang tidak memiliki prestasi tetapi bergaji tinggi.

Meski telah berabad lamanya, wejangan ini dipandang kontekstual dengan kondisi politik dan pemerintahan Indonesia. Kondisi di mana efeknya bisa dirasakan hingga saat ini.

Sebuah fakta ironis bahwa pemilihan pemimpin, utamanya presiden, sebagai kepala pemerintahan dan kepala negara, terbuka potensi merusaknya secara struktural, jika itu kita terhipnotis, terjebak dan salah memilihnya. Wallahua'lam (*)

Selanjutnya 1 2 3 4 5

Komentar

Loading...