Perguruan Tinggi Solusi Pengentasan Kemiskinan di Bumi Gamrange

Harun Gafur

Jika tidak, maka pendidikan tinggi hanya akan melahirkan elit terbatas yang jauh dari denyut kehidupan masyarakat miskin.

Dengan akses yang lebih inklusif, perguruan tinggi dapat menjadi instrumen nyata dalam memutus rantai kemiskinan antargenerasi. Pendidikan bukan hanya investasi individu, tetapi juga investasi sosial yang manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh komunitas dan masyarakat.

Riset dan Inovasi untuk Pemberdayaan Masyarakat

Perguruan tinggi memiliki kewajiban melaksanakan tri dharma: pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Yang tentunya dari berbagai riset dan inovasi bukan hanya berhenti di ruang akademik.

Akan tetap diimplementasikan dalam kehidupan masyarakat yang mewarnai dan menyentu langsung kehidupan masyarakat sekitar. Sehingga potensi sumber daya alam di bumi Gamrange akan dikelolah dengan baik serta tepat sasaran.

Contonhya Sektor kelautan dan perikanan menyimpan kekayaan besar yang dapat dikelola secara berkelanjutan, Sektor pertanian dan perkebunan memiliki peluang besar untuk dikembangkan dengan teknologi tepat guna. Bahkan, pariwisata bahari dan budaya bisa menjadi sumber ekonomi baru.

Kita mengambil contoh saja berbagai Kota-kota besar di Indonesia sebagian besar adanya perguruan tinggi sebagai pendukung dan bahkan penopang perputaran ekonimi di wilayah, contohnya Kota Ternate PAD terbesar termasuk dengan hadirnya perguruan tinggi yang menjadi siklus perputaran ekonomi di kota rempah itu.

Sehingga Jika perguruan tinggi mengarahkan risetnya pada kebutuhan riil masyarakat, hasil penelitian itu bisa menjadi solusi nyata.

Baca Halaman Selanjutnya..

Selanjutnya 1 2 3 4 5

Komentar

Loading...