Transformasi dan Pencapaian

Dalam beberapa tahun terakhir, BPS mengalami perubahan signifikan yang memperkuat perannya. Salah satunya adalah pelantikan Kepala BPS langsung oleh Presiden, sebagaimana tercantum dalam Keputusan Presiden RI Nomor 28/P Tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala dan Wakil Kepala BPS.

Hal ini menunjukkan semakin strategisnya lembaga statistik dalam arsitektur pembangunan nasional. Kehadiran Wakil Kepala BPS juga memberi warna baru dalam tata kelola organisasi, sehingga kerja statistik dapat lebih terarah dan efektif.

Selain itu, proses penyusunan Undang-Undang Statistik yang baru tengah berjalan. Rancangan Undang-Undang (RUU) Statistik telah disetujui Badan Legislasi DPR RI sebagai usul inisiatif untuk dibawa ke paripurna.

RUU ini diharapkan mampu memberikan payung hukum yang lebih kokoh dan relevan dengan kebutuhan era digital, termasuk penguatan pengawasan melalui pembentukan Dewan Statistik Nasional.

Transformasi BPS juga terlihat dalam inovasi teknis. Proses pengumpulan data kini semakin digital dan real-time, dengan pemanfaatan Computer Assisted Personal Interviewing (CAPI) serta survei berbasis daring.

Publikasi statistik pun semakin interaktif, mudah diakses, dan dikemas dengan visualisasi yang menarik. BPS juga aktif memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak pemerintah, akademisi, swasta, maupun media agar data yang dihasilkan tidak hanya valid secara metodologis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan publik.

Pengakuan eksternal turut memperkuat capaian tersebut. Pada 2024, BPS kembali meraih Penghargaan Pelayanan Prima dari Kementerian PANRB, masuk dalam Top 10 Lembaga dengan predikat pelayanan publik terbaik.

Baca Halaman Selanjutnya..