Jakarta, malutpost.com -- Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda, menerima Apresiasi Daerah Peduli Layanan Kesehatan dan Pemenuhan Gizi Anak dalam acara peringatan hari ulang tahun ke-14 Kompas TV yang mengusung tema "Harmoni Indones14".

Acara berlangsung meriah di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Kamis (11/9/2025).

Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dan kontribusi Pemerintah Provinsi Maluku Utara dalam meningkatkan akses serta kualitas layanan kesehatan, terutama dalam pemenuhan gizi anak.

"Apresiasi ini bukan hanya kebanggaan bagi pemerintah daerah, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Maluku Utara yang telah bersama-sama menjaga komitmen menghadirkan layanan kesehatan dan gizi yang layak bagi anak-anak kita di Moloku Kie Raha," kata Gubernur Sherly.

Menurut Gubernur Sherly, penghargaan ini menjadi pemacu semangat bagi jajaran Pemprov Maluku Utara untuk terus merangkul seluruh kabupaten dan kota dalam memastikan keberlanjutan layanan kesehatan yang merata dan berkeadilan.

Ia juga menegaskan, bahwa pemenuhan gizi anak merupakan salah satu fondasi utama dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.

"Kami dedikasikan penghargaan ini untuk masyarakat Maluku Utara, para tenaga kesehatan di garis terdepan, serta para pemimpin daerah yang konsisten mendukung pembangunan kesehatan. Terima kasih kami sampaikan kepada semua elemen yang telah menjadi bagian dari perjalanan ini," tambahnya.

Penghargaan ini juga menjadi wujud nyata implementasi visi-misi kepemimpinan Sherly–Sarbin, yang menitikberatkan pada pembangunan Maluku Utara yang sehat, berdaya saing, dan berorientasi pada peningkatan kualitas SDM. Dengan konsistensi dan kolaborasi berbagai pihak, Maluku Utara diharapkan mampu melahirkan generasi masa depan yang unggul, sehat, dan siap menghadapi tantangan global.

Apresiasi yang diterima Maluku Utara menjadi bukti nyata bahwa daerah tersebut tidak hanya mendukung penuh program nasional dalam sektor kesehatan dan gizi, tetapi juga berkomitmen dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. (nar)