Resiliensi: Kekuatan yang Tumbuh Dibalik Derita

Dengan kata lain resilience adalah kapasitas untuk terus bertumbuh meskipun berada dalam tekanan hebat, orang Tangguh bukan berarti tidak pernah rapuh tapi justru pernah retak dan berhasil menyatu Kembali.
Konsep ini didukung banyak riset, oleh Ann Masten menyebut resiliensi sebagai “ordinary magic” kemampuan luar biasa yang jutru berasal dari mekanisme dasar manusia untuk bertahan.
suatu riset yang pernah saya baca tentang biosphere “pohon-pohon yang ditanam dalam sebuah ruangan” sebuah ekperimen besar yang dilakukan di gurun Arizona pada tahun 1980 an.
Baca Juga: Culture Ngopi Dari Interaksi Sampai Transformasi Sosial
Para ilmuwan menciptakan ekosistem di dalamnya, yang terdiri dari hujan buatan, hutan yang ditumbuhi pepohonan, hingga Samudra kecil yang dilengkapi dengan terumbuh karang.
Delapan orang diminta untuk hidup di dalamnya selama dua tahun, mengandalkan udara, air dan makanan yang sepenuhnya dihasilkan dari system tersebut.
Hasil dari eksperimen ini, pohon-pohon yang ditanam di biosphere ternyata tidak dapat tumbuh dengan baik, meskipun tumbuh dengan cepat sayangnya cepat pula layu dan mati sebelum mencapai kematangan.
Para ilmuwan penasaran dan meneliti penyebab fenomena ini. Yaitu disebabkan “Angin”. Ya tanpa angin pohon yang ditanam di biosphere tumbuh dengan cepat tapi akarnya dangkal dan tidak menggenggam kuat, serta batangnya lemah.
Baca Halaman Selanjutnya..
Komentar