Belum Ada Langkah Pemprov Maluku Utara Bahas DOB Sofifi, Wagub: Komunikasi Tetap Jalan

Sofifi, malutpost.com – Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, menyampaikan komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam menyikapi berbagai aspirasi masyarakat terkait rencana pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Kota Sofifi.
Wagub Sarbin saat dikonfirmasi mengatakan, pemerintah provinsi merespons setiap keinginan masyarakat secara baik dan positif, dengan tetap memperhitungkan berbagai aspek strategis.
"Kita merespons dengan baik dan positif apa pun keinginan masyarakat. Tetap kita respon dengan baik, karena Sofifi adalah masa depan kita semua," kata Sarbin, Rabu (16/7/2025).
Ia menambahkan, bahwa pembangunan Sofifi tidak dilakukan secara serampangan, melainkan dengan memperhitungkan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten dan kota lainnya di Maluku Utara, termasuk Kota Ternate dan Tidore Kepulauan.
"Tentu kita membangun Sofifi juga memperhitungkan dengan saksama agar pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota termasuk Ternate dan Tidore tidak terganggu. Skema-skema pembangunannya akan diarahkan seperti itu," jelasnya.
Terkait usulan masyarakat agar Pemprov Malut segera melakukan pertemuan resmi bersama DPRD Malut, Pemkot Tidore Kepulauan dan DPRD Tidore untuk membahas DOB Sofifi, Sarbin mengaku hingga kini belum ada langkah ke arah itu. Namun, ia menegaskan bahwa soal DOB yang merupakan aspirasi telah dilakukan melalui Gubernur kepada pemerintah pusat.
"Sampai hari ini kita belum lakukan sejauh itu. Tapi komunikasi melalui Ibu Gubernur bahkan di hadapan Presiden kan sudah disampaikan. Kita terus mengikuti perkembangan," ujarnya.
Sarbin juga menegaskan, bahwa seluruh aspirasi masyarakat didengar dan ditampung oleh pemerintah provinsi, dan akan terus dikaji secara mendalam.
"Kita tampung dan dengar semua aspirasi masyarakat, dan itu kita telaah dan kaji," pungkasnya. (nar)
Komentar