Ternate, malutpost.com -- Pelantun lagu berjudul candu, inisial RH alias Randy melaporkan mantan kekasihnya, ZCZ alias Zentya ke Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Maluku Utara (Malut), Kamis (12/6/2025).

Sebelumnya, Randy lebih dulu dilaporkan oleh sang mantan Zentya ke Polda Malut pada 9 Juni 2025, terkait pencemaran nama baik dan ancaman digital.

Bermula ketika Zentya dan rekannya melakukan siaran langsung di TikTok pada 26 Mei 2025. Dalam live tersebut, Zentya menyampaikan beberapa narasi yang diduga bermuatan fitnah terhadap Randy, seperti menyebut Randy pengangguran dan tidak punya penghasilan atau “mokondo”.

Merasa disudutkan dalam live tersebut, Randy pun mencoba untuk mengomentari, akan tetapi akun TikToknya dibisukan.

Setelah itu, Zentya lalu menerima pesan WhatsApp dari nomor yang tidak dikenal yang berisi ancaman dan beberapa kalimat lainnya. Zentya menduga nomor baru tersebut adalah dari Randy. Zentya bersama penasihat hukumnya (PH) kemudian membuat laporan ke Polda.

Menanggapi laporan Zentya, Randy melalui penasehat hukumnya, Bahtiar Husni melapor balik Zentya ke Ditreskrimsus Polda Malut, siang tadi tentang pencemaran nama baik.

"Mana mungkin orang yang mengirim pesan secara pribadi dianggap pencemaran nama baik sementara hal itu tidak dikonsumsi publik," kata Bahtiar Husni, saat konferensi pers.

Bahtiar menegaskan, laporan Zentya salah dan tidak berdasarkan fakta. Karena menurut Bahtiar, pesan singkat yang diterima Zentya bukan dari Randy.

"Kami akan kooperatif memenuhi semua proses hukum yang sudah dilaporkan oleh mantan kekasih klien kami. Tapi kami tidak tinggal diam, karena itu, upaya hukum kami tempuh. Entah nanti prosesnya terbukti atau tidak kami tetap melanjutkan proses hukum biar ada efek jerah," tandas Bahtiar.

Randy sendiri juga menegaskan, tudingan bahwa dirinya mengirimkan pesan kepada Zentya adalah tidak benar.

"Saya juga membantah tuduhan yang dialamatkan kepada saya terkait dengan penyebaran video tanpa izin yang membuat korban merasa malu hingga enggan kembali melakukan aktivitas di kampus," kata Randy.

"Saya tidak terima dengan tuduhan yang dilakukan kepada saya, hal itu tentu sangat menganggu saya dan juga keluarga," sambung Randy. (one)