Hikmah Ramadan

Puasa dan Tanggung Jawab Sosial

Terakhir, menghindari sikap egois dan individualism. Puasa yang dijalankan Kaum Muslimin mengajarkan pentingnya kebersamaan dan kepedulian terhadap sesama.

Dalam hadis lain, Rasulullah SAW bersabda : "Tidaklah beriman seseorang di antara kalian hingga ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri." (HR. Bukhari No. 13, Muslim No. 45)

Dengan demikian, makna empati dan tanggung jawab sosial mengandung nilai, bahwa puasa menanamkan nilai kebersamaan, di mana seseorang tidak hanya memikirkan kepentingan pribadi, tetapi juga memperhatikan kebutuhan orang lain.

Tentang hal ini, Rasulullah SAW bersabda : "Barang siapa memberi makan kepada orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa." (HR. Tirmidzi No. 807, Hasan Shahih).

Hadits di atas menunjukkan bahwa puasa bukan hanya tentang menahan diri, tetapi juga mengajak Kaum Muslimin untuk berbagi dengan sesama.

Tradisi berbuka puasa bersama, pemberian sedekah, dan bantuan kepada fakir miskin selama bulan Ramadan merupakan manifestasi nyata dari nilai sosial yang terkandung dalam ibadah ini.

Pada konteks lebih jauh, puasa juga menjadi sarana penguatan solidaritas sosial dalam masyarakat. Ketika umat Islam menjalankan puasa secara bersama-sama, mereka merasakan pengalaman spiritual yang sama, yang pada akhirnya memperkuat rasa kebersamaan.

Baca Halaman Selanjutnya..

Selanjutnya 1 2 3 4

Komentar

Loading...