Pendapatan Rumah Sakit Umum Sofifi di 2024 Capai 4,5 Miliar

Sofifi, malutpost.com -- Pendapatan operasional rumah sakit umum (RSU) Sofifi, Maluku Utara di tahun 2024 mencapai Rp4,5 miliar. Capaian tersebut melebihi yang ditargetkan.
"Tahun 2024 kemarin kita targetkan Rp1,8 miliar tercapai Rp 4,5 miliar," kata Direktur RSU Sofifi, Sylvia Umaternate, Selasa (14/1/2025).
Di tahun 2025 ini, RSU Sofifi memasang target Rp2,5 sampai Rp3 miliar.
Bahkan sebelumnya di tahun 2023 pendapatan RSU Sofifi mencapai Rp4,9 miliar dari target Rp3 miliar.
Sylvia berharap dengan hadirnya kamar operasi pasien di tahun 2025 ini mampu meningkatkan pendapatan RSU Sofifi.
"Mudah-mudahan jika adanya kamar operasi bisa meningkatkan retribusi kita untuk daerah," ujar Sylvia.
Dia bilang, pendapatan tersebut masih disetor ke kas daerah Pemprov Maluku Utara sebagai pendapatan asli daerah (PAD), karena RSU Sofifi belum berstatus Badan Layanan Umum (BLU).
"Pendapatan masih disetor ke kas daerah, kita berusaha ada BLU kita," tuturnya.
Menurutnya, untuk mencapai status BLU, perlu dilengkapi sarana prasarana RSU.
Terkait pasien di RSU Sofifi ini, sambung Sylvia terjadi peningkatan di setiap tahun. Hal ini dipengaruhi oleh kebutuhan masyarakat yang berada di wilayah Sofifi.
"Karena di sekeliling sini baru ada rumah sakit Sofifi, sehingga setiap tahun meningkat jumlah pasien," katanya.
Dia berharap pelayanan bisa terus ditingkatkan serta mendapat dukungan dari Pemprov Maluku Utara demi pelayanan maksimal kepada masyarakat.
"Mudah-mudahan suatu saat (RSU Sofifi bisa menjadi rumah sakit rujukan di Maluku Utara," harap Sylvia.
Sylvia menyampaikan apresiasi kepada Pj Gubernur dan Pj Sekprov, atas dorongan sehingga hak-hak tenaga kesehatan (Nakes) dapat terbayar dengan baik.
"Memang Pj Gubernur dan Pj Sekprov punya komitmen besar untuk menyelesaikan hak para nakes, baik itu gaji honorer maupun gaji dan insentif dokter," pungkasnya. (nar)
Komentar