Pemuda Muhammadiyah Rekomendasi 7 Poin di HUT ke 25 Provinsi Malut

Pengurus Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Malut saat memberikan keterangan pers.

Mantan ketua DPD IMM Malut ini menambahkan bahwa sektor yang ditekankan sebaiknya tidak hanya fokus pada industri ekstraktif, namun juga sektor-sektor lain yang memiliki potensi besar.

Terakhir, poin ketujuh menyoroti pentingnya membangun interkonektivitas antar-kabupaten dan kota di Maluku Utara. Menurut Fadly, pembangunan infrastruktur harus disesuaikan dengan potensi alam dan sumber daya yang dimiliki oleh setiap wilayah.

Dengan demikian, setiap kabupaten dapat berkembang sesuai dengan keunggulan masing-masing, baik di sektor pariwisata, pertanian, maupun perikanan.

”Pernyataan sikap ini menjadi salah satu wujud komitmen Pemuda Muhammadiyah untuk turut serta mendorong pembangunan yang berkelanjutan di Maluku Utara," jelasnya.

Dalam jumpa pers ketua PWPM Malut Muhammad Fadly itu dipandu langsung oleh Sekretaris Wilayah Pemuda Muhammadiyah Maluku Utara Samsir Hamajen, Bendahara PWPM Malut Munawir Muhammad, Rahmat Abd Fatah Akademisi UMMU dan Pengurus PWPM Malut (fan)

Selanjutnya 1 2 3

Komentar

Loading...