Laksanakan Sosialisasi di Kampung Yuwanain, PLN UIP MPA Persiapkan Pembangunan Gardu Induk Keerom 30 MVA

"Saya yakin sektor bisnis di Arso akan semakin meningkat, pabrik-pabrik atau usaha lainnya akan dengan sendirinya terbangun. Sehingga kita membutuhkan listrik yang lebih, sehingga seluruh proses pembangunan ekonomi disini dapat terpenuhi. Ketika PLN membangun gardu induk ini kami rasa akan membantu dan memberikan dampak besar di berbagai sektor," ucap Florianus.
"Saya percaya PLN telah melewati berbagai proses dalam menentukan lokasi, sehingga secara administrasi harus disesuaikan secara negara ataupun secara adat. Pada intinya kami mendukung berlangsungnya pembangunan hingga penggunaannya, kerena proyek ini adalah program pemerintah pusat sampai ke daerah-daerah. Terlebih hal ini juga kedepannya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di tingkat Arso," imbuhnya.
Kegiatan sosialisasi kali ini, PLN turut mengundang masyarakat selaku pemilik lahan yang dimanfaatkan sebagai lokasi Gardu Induk. Senada dengan Kepala Distrik Arso, Irwanto salah satu pemilik lahan menyampaikan pihaknya pada prinsipnya mendukung program kegiatan yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
"Sosialisasi ini bermanfaat juga buat kami sehingga kami memahami pentingnya pembangunan kelistrikan, khususnya gardu induk yang ada di Keerom nanti. Bagi saya sudah tidak ada masalah, yang penting untuk kepentingan masyarakat. Yang penting bagi kami, mengenai ganti rugi harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ucap Irwanto.
Manager Pertanahan dan Aset PLN UIP MPA, Marten Tuna menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini penting disampaikan kepada masyarakat, khususnya kepada warga yang terdampak langsung proyek ini. Pada penjelasannya, gardu induk nantinya dapat menampung daya listrik sebesar 30 MVA. Kedepannya akan dibangun transmisi yang bersumber dari pembangkit Holtekamp ke Gardu Induk Keerom.
Baca halaman selanjutnya...
Komentar