Ternate, malutpost.com — Proses lelang kegiatan fisik tahun 2024 di Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara mulai jalan.
Itu terlihat dari sejumlah kegiatan yang sudah tayang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Meski begitu, baru satu OPD yang kegiatannya sudah tayang, yaitu Dinas PUPR.
Pantauan malutpost.com di laman LPSE Kota Ternate, pertanggal 14 Mei 2024, baru 15 kegiatan yang tayang dan keseluruhannya adalah kegiatan dari Dinas PUPR.
Sementara dari OPD-OPD lain belum terlihat. Hal ini juga diakui oleh kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setda Kota Ternate, M Gazali Kasim. “Baru Dinas PUPR,” aku Gazali, Senin (13/5/2024).
Kegiatan Dinas PUPR yang sudah tayang diantaranya adalah pembangunan jalan lapen kelurahan ngade, pembuatan jalan lapen kelurahan gambesi, jasa konsultan pengawas kegiatan kontraktual (penugasan) tematik, penanganan sistem drainase kawasan Ternate, pembangunan rumah dinas Dandim 1501 Ternate, rehabilitasi kawasan taman Toboko.
Baca halaman selanjutnya…
Pembangunan pagar pekuburan islam Kelurahan Akehuda, lanjutan pembangunan Mesjid Ad Nanul Muslimin lingkungan Tanah Mesjid Kelurahan Kalumpang, lanjutan pembangunan gedung perpustakaan dan tempat parkir Fakultas Hukum Unkhair Ternate, rehabilitasi Gereja Batu, pembangunan pondok pesantren Yayasan Aisya Syarif Muslim, pembangunan saluran air Kelurahan Moya, dan Pembuatan saluran air di Kelurahan Sasa.
Menurut Gazali, ada kegiatan-kegiatan lain yang tidak melalui BPBJ, misalnya kegiatan yang prosesnya lewat E Katalog dan Swakelola.
“E Katalog itu kan tidak melalui BPBJ, dia langsung PPK atau KPA yang menjalankan. Kemudian Swakelola dijalankan lewat beberapa tahap mulai dari tipe satu sampai tipe tiga. Kalau tipe 3 berarti OPD yang menjalankan sekaligus pengawasan,” terang Gazali.
Lanjut Dia, kegiatan-kegiatan dari OPD lain yang belum tayang di LPSE kemungkinan karena masih berproses di OPD dan belum di kirim ke BPBJ untuk tayang.
“Yang lain mungkin sedang dalam penyiapan (di OPD) untuk dikirim ke BPBJ,” tandas Gazali. (fan)