PLN Gandeng Huawei Kembangkan Joint Innovation Center, Perkuat Fondasi Digital Untuk Transisi Energi

Kolaborasi antara PLN dengan Huawei melalui JIC merupakan wujud komitmen kedua belah pihak dalam mewujudkan transisi energi di Indonesia. Keterangan foto: Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (kelima dari kanan), Vice President dan CEO Digitalisasi Tenaga Listrik Huawei HQ, David Sun (kelima dari kiri), CEO Huawei Indonesia, Guo Hailong (keempat dari kanan), Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto (keempat dari kiri), Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN, Evy Haryadi (ketiga dari kanan), Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis PLN, Hartanto Wibowo (ketiga dari kiri), ⁠Account Director PLN Account Huawei Indonesia, Julian Zeng (kedua dari kanan), VP Enterprise Business Huawei Indonesia, Lawrence Wu (kedua dari kiri), Direktur Enterprise Business Huawei Indonesia, James Zeng (kiri), dan ⁠Solution Director PLN Account Huawei Indonesia, Frank Zou (kanan).

Darmawan menjabarkan, sejak dibentuk 5 bulan lalu, JIC telah memberikan kontribusi yang signifikan dengan keberhasilan beberapa pilot project, antara lain adalah teknologi IoT dalam jaringan distribusi yang disebut Intelligence Distribution Solution (IDS) dipadukan dengan One Fiber Multi-Services (1FMS).

Ke depannya JIC juga akan melakukan pengembangan smart inspection jaringan transmisi, operasi jaringan digital, peningkatan SDM yang menguasai teknologi terbaru.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengapresiasi kemajuan dan inovasi JIC dalam merespons kebutuhan digitalisasi sejak diresmikan pada November 2023 lalu.

Lebih lanjut Darmawan mengungkapkan, keberadaan JIC juga akan mendukung skema Accelerated Renewable Energy Development (ARED) dalam rangka mempercepat transisi energi.

Melalui ARED, PLN membangun sistem kelistrikan andal yang dilengkapi smart grid untuk mengintegrasikan sistem pembangkitan, transmisi, distribusi dan layanan pelanggan.

Baca halaman selanjutnya...

Selanjutnya 1 2 3

Komentar

Loading...