“Matinya Demokrasi dan Kian Hitamnya Catatan Pelanggaran HAM”

Brutalitas Negara dan Aparat

Muhammad Hatta Abdan

Kita makin terhimpit oleh ambisi kekuasaan yang serakah. Kebebasan rakyat untuk membatalkan kebijakan yang timpang diputus oleh tirai tirani yang bobrok.

Tragedi Kanjuruhan (2022) adalah bukti nyata. Ratusan nyawa melayang akibat penembakan gas air mata berlebihan oleh aparat; sekitar 135 orang tewas.

Pelanggaran HAM terus berulang, bukan hanya di era Orde Baru atau Kanjuruhan, tapi juga dalam konflik agraria yang melibatkan petani dan masyarakat adat.

Wadas, Papua, hingga Maluku Utara mencatat derita serupa. Di Halmahera Timur, 11 warga adat Maba Sangaji dikriminalisasi oleh PT Position bersama aparat kepolisian.

Terbaru, seorang pengemudi ojek online, Affan Kurniawan, tewas dilindas aparat saat demonstrasi menolak tunjangan DPR di Jakarta, Kamis (28/08).

Kematian Affan menyulut gelombang demonstrasi di berbagai kota: Bali, Surabaya, Mataram, Semarang, Cirebon, Yogyakarta, Makassar, dan lain-lain.

Dalam aksi itu, empat orang dilaporkan meninggal dunia setelah terjebak dalam kebakaran kantor DPR di Makassar (BBC News Indonesia, 29/08/2025).

Baca Halaman Selanjutnya..

Selanjutnya 1 2 3 4

Komentar

Loading...