Makan Bergizi Gratis”: Pilar Menuju Indonesia Emas 2045

Secara teoritis, pendekatan ini sejalan dengan teori pembangunan manusia (human development theory) yang menekankan pentingnya investasi pada sumber daya manusia sebagai kunci keberhasilan pembangunan sebuah negara.
Anak-anak adalah aset terbesar bangsa, dan dengan memastikan mereka mendapatkan nutrisi yang cukup, Indonesia sedang menyiapkan generasi yang sehat, cerdas, dan kompetitif di kancah global.
Selain itu, program ini juga relevan dengan teori ekonomi kesejahteraan (welfare economics), yang menempatkan kesejahteraan masyarakat sebagai tujuan utama kebijakan publik.
Sebagai penutup, harapan besar kita kepada “Pilar Kasih Sayang Bangsa” ini adalah agar setiap anak Indonesia, tanpa memandang latar belakang sosial maupun ekonomi, dapat merasakan manfaat dari program ini.
Dengan komitmen yang kuat dari semua pihak, kita dapat menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak bangsa, sekaligus mewujudkan visi Indonesia sebagai pemimpin dunia.
Semoga program ini menjadi langkah awal yang berarti untuk membawa Indonesia menuju kemajuan yang sejati, di mana kasih sayang dan tanggung jawab terhadap generasi muda menjadi fondasi dan Pillar utama pembangunan bangsa menuju Indonesia Emas 2045. (*)
Komentar